Purwokerto, serayunews.com
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol M Firman L Hakim mengatakan, pihaknya tidak akan bisa melaksanakan sendiri, dimana Polri butuh TNI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas khususnya, dan masyarakat lainnya.
“Di sini bagaimana kita kolaborasi bersama sinergi bersama, ini momentum kita, mari sama-sama berbakti untuk negeri, untuk menyehatkan bangsa ini. Nggak bisa, Polri menangani sendirian, TNI maupun Pemerintah Daerah, semua harus bergerak bersama-sama bersama masyarakat,” ujar dia, Kamis (1/7).
Kapolresta menambahkan, PPKM tersebut, pihaknya akan melakukan sejumlah pembatasan kegiatan masyarakat, dengan tetap mengedepankan kesejahteraan masyarakat luas.
“Biar bagaimanapun juga kita menangani Covidnya tetap menyejahterakan masyarakat. Jangan sampai kita menangani Covid dampak ke masyarakat meluas,” kata dia.
Terkait varian baru yakni varian Delta yang masuk ke Kabupaten Banyumas. Kapolresta memperkirakan varian tersebut sudah masuk ke Kabupaten Banyumas. Namun, masih dalam tahap pemeriksaan oleh pihak-pihak terkait.
“Sepertinya sudah masuk ke Kabupaten Banyumas. Kita membuat dua tempat isolasi terpusat di Baturraden, satu isolasi terpusat yang benar-benar penyebaran dari Banyumas, satu lagi dari eks wilayah Pati, di sana sudah ada 100 lebih (pasien dari eks Pati, red),” ujarnya.
Dia juga meminta tolong kepada masyarakat luas agar tetap menjaga kesehatan, serta menjaga diri dan orang lain. Bilamana mengalami sakit, diharapkan untuk melakukan pemeriksaan ke tempat kesehatan terdekat, serta melakukan isolasi secara mandiri.
“Kalau tidak enak badan, badan kita tidak sehat, tolong jangan ke luar rumah. Tolong bantu kita sama-sama jaga protokol kesehatan. Tidak bisa hanya petugasnya saja, yang melakukan woro-woro, upaya, kita butuh dukungan masyarakat, di sinilah kita bilang kita harus buat kolaborasi dan sinergi,” kata dia.