Purbalingga, serayunews.com
Kasi Humas Polres Purbalingga Iptu Muslimun saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Berdasarkan laporan yang diterima, peristiwa itu diketahui pada pukul 10.25 WIB.
“Korban ditemukan dalam kondisi tergeletak di bawah lereng kebun oleh anaknya sendiri yang bernama Sano (45),” kata Ipti Muslimun.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, sebelumnya korban berangkat dari rumah menuju ladang. Saat itu sekitar pukul 07.00 WIB. Lokasi ladangnya berjarak kurang lebih 2 kilometer dari pemukiman warga.
“Anak korban yang juga bekerja di ladang mendapati ayahnya sudah tergeletak di lereng. Kemudian meminta bantuan warga lain untuk mengecek kondisinya. Namun saat dilakukan pengecekan korban sudah meninggal dunia,” ujarnya.
Polisi dari Polsek Karangreja dan Inafis Polres Purbalingga kemudian melakukan pemeriksaan di TKP. Kemudian bersama dokter puskesmas memeriksa jenazah korban.
Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan. Diduga korban terjatuh saat mencabut tunas pohon pisang. Karena di dekat korban ditemukan terdapat tunas pohon pisang yang sudah tercabut,
“Diduga korban yang saat itu terjatuh ke lereng setinggi 1,5 meter tidak diketahui warga dan tidak segera mendapatkan pertolongan sehingga meninggal dunia,” jelasnya.
