SERAYUNEWS – Memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) pada Rabu, 3 Desember 2025, Production Unit Cilacap (PUC) kembali menunjukkan komitmen kuat terhadap pendidikan inklusif.
Melalui Program Pertamina Sahabat Difabel, PUC menyalurkan paket alat keterampilan untuk mendukung proses belajar di SLB N Cilacap.
Bantuan berupa peralatan praktik boga, tata busana, dan grafis itu menjadi penopang penting bagi siswa untuk mengembangkan kemandirian serta kemampuan vokasional.
Program ini tidak berhenti pada kegiatan simbolis. Pertamina melalui PUC secara konsisten memperluas akses pendidikan setara bagi penyandang disabilitas, dengan harapan membuka peluang lebih besar bagi siswa untuk berkarya dan bersaing di masa depan.
Peringatan HDI 2025 mengusung tema “Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas untuk Masa Depan yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
Tema ini sejalan dengan langkah PUC dalam memperkuat fasilitas pendidikan yang mampu menumbuhkan kemandirian.
Operation Head PUC, Agoes Poernomo, menjelaskan bahwa program ini telah berjalan sejak 2020 dan menjadi bagian penting dalam memajukan sekolah luar biasa.
“Mulai dari paket perlengkapan teknologi informasi, perpustakaan digital, hingga bantuan sarana pendidikan keterampilan,” ujarnya.
Dukungan ini mempercepat peningkatan sarana pembelajaran di SLB N Cilacap dan memotivasi siswa untuk terus mengembangkan dirinya.
Plt. Kepala SLB N Cilacap, Dra. Masripah, M.M.Pd, mengungkapkan bahwa fasilitas dari PUC membuat semangat belajar siswa semakin meningkat.
“Prestasi mulai dari Provinsi dan Nasional telah diraih oleh siswa didik SLB N Cilacap. Pada hari ini, para alumni terbaik dari sekolah pun hadir di panggung untuk memberikan inspirasi dan semangat berprestasi,” ujarnya.
Salah satu alumni berprestasi, Fitri Sumarni, penyandang tunanetra, berbagi kisah inspiratifnya. Ia tetap mengejar mimpi hingga akhirnya diterima menjadi pengajar di SLB N Kroya setelah dua kali gagal ujian. Di hadapan siswa dan orang tua, ia menegaskan pentingnya semangat meraih cita-cita.
Dalam kegiatan tersebut, Halimah, siswa tuna rungu, menampilkan bakat grafisnya. Ia berkolaborasi dengan rekannya penyandang disabilitas daksa yang memiliki kemampuan storytelling.
Keduanya membuat komik strip untuk diunggah ke platform digital dan berpotensi menghasilkan pendapatan.
Para pendidik SLB N Cilacap terus membangun sinergi dengan mitra untuk memaksimalkan potensi siswa.
Melalui Program Pertamina Sahabat Difabel, PUC berkomitmen mendukung pendidikan inklusif dan berkelanjutan.
