SERAYUNEWS – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menanggapi berbagai informasi yang tidak akurat dan bahkan cenderung hoaks.
Hal itu terkait rencana renovasi Jakarta International Stadium (JIS) yang sedang menjadi perbincangan di media sosial.
Salah satu isu yang santer beredar adalah besarnya biaya renovasi JIS dan kemelut ‘drama’ politik di dalamnya.
Dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, Erick menyatakan ketidakpuasannya dengan pembohongan publik terkait anggaran renovasi JIS.
Stadion yang semula dibangun dengan biaya Rp4,5 triliun hingga Rp5 triliun dikabarkan akan direnovasi dengan anggaran senilai Rp5 triliun.
Menurut Erick, ini merupakan pembohongan publik yang sangat mencolok.
Ketum PSSI juga menjelaskan bahwa JIS hanyalah salah satu dari 22 stadion yang akan direnovasi.
Hal itu dalam upaya transformasi sepakbola yang diusulkan oleh Pemerintah dan PSSI kepada FIFA.
Biaya renovasi 22 stadion tersebut diperkirakan hanya mencapai Rp1,9 triliun.
Tanggapan Erick Thohir Terkait ‘Drama’ Politik Renovasi Stadion JIS
Erick berharap perdebatan yang tidak produktif segera diakhiri, karena tujuan utama adalah memperbaiki sepakbola, bukan dalam konteks politik.
Mengingat bahwa Piala Dunia U-17 adalah momen besar yang harus dipersiapkan dengan baik.
ketum PSSI tentunya tidak ingin Indonesia mengulang kegagalan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 dan merusak citra negara di kancah sepak bola dunia.***