
SERAYUNEWS – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda sekaligus Bulan Bahasa, SMK Telkom Purwokerto menggelar berbagai kegiatan kreatif yang melibatkan seluruh siswa, Selasa (28/10/2025).
Mulai dari musikalisasi puisi, lomba majalah dinding (mading), fashion show, hingga podcast tematik, semuanya menjadi ajang unjuk bakat dan ekspresi bahasa bagi para pelajar.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam berbahasa sekaligus mempromosikan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di kalangan generasi muda.
Kepala SMK Telkom Purwokerto, Tata Sambada, ST., MBA., menyampaikan pesan Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir, yang mengajak generasi muda untuk terus berjuang dengan cara yang relevan di masa kini.
“Menjaga api perjuangan dan membuktikan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar. Mari kita isi kemerdekaan dengan bidang-bidang yang kita kuasai masing-masing,” kata Tata, Rabu (29/10/2025).
Ketua Panitia kegiatan, Prasetyo Adi Wibowo, M.Pd., menjelaskan bahwa peringatan Bulan Bahasa ini dirancang sebagai wadah bagi siswa untuk menyalurkan ide dan kreativitas melalui berbagai media.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan kreativitas siswa dalam berbahasa, serta mempromosikan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar,” ujarnya.
Pada ajang fashion show, para siswa menampilkan busana bertema kebangsaan dan keberagaman, dirancang serta dimodelkan sendiri oleh peserta.
Sementara itu, musikalisasi puisi menjadi salah satu penampilan paling diminati, karena menampilkan perpaduan seni musik dan sastra yang mengharukan.
Selain pertunjukan seni, siswa juga berkompetisi dalam pembuatan mading dan konten digital.
Mading-mading yang dipajang memuat karya tulis, puisi, dan artikel informatif seputar bahasa dan kebangsaan.
SMK Telkom Purwokerto juga meluncurkan podcast khusus Bulan Bahasa, yang membahas isu-isu kebahasaan dan literasi di kalangan remaja.
Podcast ini dapat diakses publik sebagai sarana edukasi dan promosi penggunaan bahasa Indonesia yang santun di dunia digital.
“Konten yang dibuat siswa bisa berupa video, foto, atau tulisan yang mempromosikan bahasa Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa bahasa bisa dikemas kreatif dan tetap keren,” tambah Adi Wibowo.
Dengan berbagai kegiatan tersebut, SMK Telkom Purwokerto berharap peringatan Bulan Bahasa dan Hari Sumpah Pemuda tak hanya menjadi seremoni tahunan, tetapi juga gerakan nyata untuk menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa, budaya, dan tanah air.