SERAYUNEWS– Mudik Lebaran tahun ini, kemungkinan bakal ada peningkatan arus lalu lintas di Jalur Selatan Jawa yang melintasi Cilacap. Untuk mengantisipasi kepadatan arus, petugas akan mendirikan pos urai hingga rekayasa lalu lintas di tirik rawan macet.
Kasatlantas Polresta Cilacap, Kompol Nunung Farmadi mengatakan, berdasar arus mudik tahun lalu, paling rawan kepadatan arus di jalur Sampang – Buntu.
“Jalur Sampang ada dua titik yang rawan macet, yaitu di simpang tiga dan pintu perlintasan kereta api. Kita akan bentuk tim urai dan mendirikan pos di dekat perlintasan kereta,” ujar Farmadi, Sabtu (23/3/2024).
Lebih lanjut, Farmadi menyebut, simpang tiga sampang rawan padat arus karena merupakan pertemuan jalur dari arah Bandung dan Jakarta menuju Yogyakarta dan sekitarnya.
Sementara, di jalur tersebut juga terdapat pintu perlintasan kereta api. Pada mudik Lebaran dapat mengalami peningkatan volume lintasan dari hari biasanya. Sehingga untuk mengantisipasi kepadatan arus, pihaknya akan membentuk tim urai dan mendirikan pos di dekat perlintasan kereta api.
“Di simpang tiga Sampang akan ada rekayasa lalu lintas dengan sistem percepat arus prioritaskan jalur yang padat. Di rel Randegan juga sama kita percepat arus, kita nanti mendirikan pos urai dan alternatifnya kita berlakukan satu arah. Prioritaskan dari arah yang padat,” terangnya.
Farmadi menambahkan, selain fokus di jalur mudik Sampang, pihaknya juga akan mendirikan pos mudik di perbatasan Jateng Jabar di Mergo Dayeuhluhur dan Rawaapu Patimuan. Kemudiam Pos Adipala, Pos Terminal dan Pos terpadu di Alun-alun Cilacap.
“Kita sudah cek jalur mudik dan titik persiapan pos bersama Polresta Cilacap dan Polda Jateng, nanti di tambah sub pos di simpang Cantelan Kesugihan dan simpang tiga Jeruklegi,” tandasnya.
