
SERAYUNEWS-Pemerintah Kabupaten Purbalingga secara bertahap merealisasikan program Satu Desa Satu Mobil. Sebagai awal, 10 desa mendapatkan hibah mobil operasional.
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Fahmi Muhammad Hanif, di Pendopo Dipokusumo, Selasa (30/12/2025). “Maksud Mas Bupati memberikan hibah mobil ini adalah untuk mendorong pembangunan desa sekaligus merealisasikan salah satu dari program unggulan yang tertuang dalam RPJMD,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Purbalingga Suroto.
Hibah mobil operasional desa tersebut bersumber dari APBD Perubahan Kabupaten Purbalingga Tahun Anggaran 2025 dan diperuntukkan bagi 10 desa. Masing-masing Desa Pengalusan Kecamatan Mrebet, Desa Timbang Kecamatan Kejobong, Desa Tumanggal Kecamatan Pengadegan, Desa Makam Kecamatan Rembang, Desa Brakas Kecamatan Karanganyar, Desa Sumilir Kecamatan Kemangkon, Desa Rajawana Kecamatan Karangmoncol, Desa Bukateja Kecamatan Bukateja, Desa Kalapacung Kecamatan Bobotsari, serta Desa Kaligondang Kecamatan Kaligondang. “Hibah ini secara total bernilai Rp2,2 miliar bersumber dari APBD Kabupaten Purbalingga tahun 2025,” kata Suroto.

Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan satu unit bus sekolah dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia atas aspirasi Anggota DPR RI H Rofik Hananto kepada Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Bus sekolah milik Pemkab Purbalingga ini akan digunakan untuk melayani antar jemput siswa SMP/MTs dari keluarga kurang mampu ke sekolah, khususnya di wilayah yang belum terlayani trayek angkutan umum.
Bupati Fahmi Muhammad Hanif menyampaikan hibah ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat pelayanan publik, terutama di tingkat desa dan sektor pendidikan. Ia berpesan kepada pemerintah desa dapat memanfaatkan mobil operasional sebaik mungkin.
“Mohon dirawat dengan baik. Semoga bisa membantu dan mensuport kebutuhan yang ada di desa. Digunakan dengan baik juga, jangan sampai hanya dipajang, tapi digunakan agar bermanfaat,” imbuhnya.