SERAYUNEWS- Remaja 15 tahun tenggelam dan terseret arus sungai irigasi di Desa Maos Lor Kecamatan Maos, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat sore (5/7/2024). Korban terpeleset saat berjalan di tanggul sungai. Untuk mencari korban, Tim SAR gabungan terjun ke lokasi.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap, Muhamad Abullah mengatakan, kroologi kejadian bermula saat korban bersama tiga temannya sedang berjalan di tanggul irigasi, namun nahas korban terpeleset dan jatuh ke sungai.
“Korban terpeleset ke aliran sungai irigasi, ketiga temannya berusaha menolong namun karena aliran irigasi terlalu deras dan akhirnya korban tenggelam,” ujarnya, Sabtu (6/7/2024).
M. Abdullah menyampaikan, kejadian itu dia laporkan ke pihak keluarga dan ke Polsek Maos. Aparat dan warga berupaya melakukan pencarian, karena tak kunjung ketemu, petugas meminta bantuan Basarnas Cilacap.
“Setelah mendapatkan informasi tersebut kita langsung memberangkatkan satu Tim Rescue pada pukul 20.38 WIB untuk menuju kelokasi kejadian untuk melakukan pencarian dan pertolongan,” ujarnya.
Tim Rescue yang tiba di lokasi, berkoordinasi dengan pihak terkait dan langsung melakukan assesment dan pencarian dengan penyisiran aliran sungai.
“Saat melakukan penyisiran Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban di aliran irigasi dalam keadaan meninggal dunia pada pukul 21.30 WIB. Kemudian pada pukul 21.35 WIB, langsung Tim SAR gabungan mengevakuasinya ke rumah duka,” ujarnya.
Adapun korban bernama Riski Maulana (15) remaja pria yang merupakan warga Desa Maos Lor Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
“Dengan diketemukannya korban Operasi SAR kita tutup dan seluruh unsur yang terlibat kembali ke kesatuannya masing-masing,” tandasnya.