Cilacap, Serayunews.com-Kegiatan Car Free Day (CFD) yang sudah digalakkan di kota Cilacap, menular seperti virus ke wilayah kecamatan. Seperti di Kecamatan Majenang, yang menggelar CFD perdana pada Minggu (16/2).
CFD digelar di Jalan Diponegoro Majenang, atau di sekitar Taman Majenang. Ribuan masyarakat antusias mendatangi CFD yang baru pertama kali digelar ini.
Bupati Cilacap, Wakil Bupati, Sekretatis Daerah, Forkopimda, jajaran OPD dan lainnya hadir meramaikan CFD yang diawali dengan senam bersama.
Seperti CFD kebanyakan, selain sebagai ajang olahraga, masyarakat yang datang ke CFD juga bisa berwisata kuliner. Bahkan di Majenang ini, ada kearifan lokal yang ditonjolkan, yakni hasil bumi.
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan CFD merupakan sarana olaheaga, sarana hiburan bagi masyarakat, serta bisa digunakan sebagai ajang promosi produk-produk lokal Majenang.
“Semua bebas mau mempromosikan di kegiatan CFD ini, masyarakat kalau punya usaha bisa dijual disini, hasil bumi juga bisa, komunitas tari atau lainnya bisa berkreasi disini,” kata Bupati.
Untuk kemajuan kedepan, Bupati juga bakal membangun jogging track di taman Majenang, agar bisa menjadi tempat olahraga murah bagi masyarakat.
Bupati juga mengevaluasi terkait dengan keberadaan sampah. Dia meminta agar kedepan ada penanganan lebih baik lagi.
Dandim 0703/Cilacap Letkol Inf Wahyo Yuniartoto SE MTr (Han) mengapresiasi adanya kegiatan CFD di Majenang. Apalagi banyak kearifan lokal yang diangkat terutama kuliner, hasil bumi dan lainnya.
Untuk itu, kedepan, kata dia juga bisa mengangkat destinasi wisata di Majenang dan sekitarnya.
“Program ini merupakan langkah positif, dan mengedukasi bagaimana mengolahragakan masyarakat. Karena tugas Pemkab memfasilitasi, salah satunya lewat CFD ini,” katanya.
Warga Majenang, Nida mengatakan bersyukur adanya CFD tersebut. Karena sudah lama dutunggu-tunggu kegiatan teraebut, meskipun hanya setiap Minggu.
“Sangat bagus sekali ada CFD, disini bisa kuliner, olahraga, dan kumpul sama teman-teman, harapannya bisa terus berlanjut di setiap Minggu, sebagai kegiatan rutin masyarakat,” katanya.