SERAYUNEWS – Pasangan calon (Paslon) Bupati – wakil bupati Banyumas, Sadewo-Lintarti menjalani acara penajaman visi misi dan program, yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas, di Ballroom Hotel Aston Purwokerto, Sabtu (02/11/2024) malam.
Pada kesempatan tersebut, Pasangan Sadewo-Lintarti memaparkan visi misi dan program yang telah dirancang, untuk menjawab tantangan yang dihadapi Pemkab Banyumas dan masyarakat. Melalui tagline Pasti Pas, Paslon nomor urut 01 ini akan berusaha mewujudkan Banyumas lebih produktif, adil, dan sejahtera.
Menjawab pertanyaan panelis mengenai upaya pengentasan kemiskinan, Sadewo-Lintarti akan berusaha mewujudkan pendidikan yang muda, murah, dan aman. “Kita ada program pasti sekolah, yakni mempermudah masyarakat mendapatkan akses pendidikan, dengan meratakan fasilitas pendidikan di wilayah, dengan bantuan beasiswa berprestasi, dengan transportasi yang aman dan nyaman untuk di wilayah wilayah pinggiran,” kata Sadewo.
Melalui akses pendidikan yang mudah, harapannya adalah meningkatkan angka anak usia sekolah untuk sekolah. Sehingga, nantinya akan meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM). Sehingga menghasilkan SDM yang dibutuhkan oleh dunia kerja, atau bahkan menciptakan lapangan pekerjaan.
“Untuk kemiskinan penyebabnya ada banyak elemen, jadi penanganan perlu dilakukan dari hulu sampai hilirnya, aspek pendidikan dan kesehatan kita jadikan program prioritas,” kata Sadewo.
Mantan Wakil Bupati Banyumas itu menambahkan, sektor pendidikan tidak hanya pada pendidikan formal saja. Pendidikan non formal pun mendapat perhatian oleh mereka. Termasuk juga adanya penambahan insentif tenaga pendidik atau guru ngaji.
Lintarti menambahkan, pemberian bantuan permodalan juga bakal lebih digencarkan. Baik modal usaha berupa pinjaman lunak, permodalan peralatan, pelatihan, bahkan bantuan pemerintah untuk pemasaran produk UMKM. “UMKM merupakan roda perekonomian masyarakat, kita akan terus menggali potensi UMKM Banyumas, kita akan memasifkan menggali potensi yang ada agar lebih banyak UMKM yang go nasional bahkan internasional seperti gula semut misalnya,” kata dia.
Pasangan Sadewo-Lintarti juga telah memasukan program satu kecamatan satu sentra UMKM. Artinya, setiap kecamatan akan terus digali potensi unggulan untuk dikembangkan. Pelatihan pemasaran digital dengan menggandeng anak muda yang kreatif juga akan dilakukan. “Sudah masuk dalam program pengembangan sentra usaha dan petani muda di setiap kecamatan,” kata Lintarti.
Tema dan pertanyaan disusun oleh panelis untuk mempertajam visi, misi dan program dari pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Banyumas. Terdapat lima segmen, pertama penajaman visi misi dan program tentang pendidikan dan kebudayaan, segmen kedua ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
Lalu segmen ketiga peningkatan pelayanan kepada masyarakat, segmen keempat penyelesaian persoalan daerah, dan segmen kelima pertanyaan akan diambil langsung dari aspirasi masyarakat.
Diketahui, Pilkada Banyumas hanya ada satu pasangan yakni Sadewo-Lintarti. Karena itu di surat suara nanti akan ada foto pasangan Sadewo-Lintarti dan kolom kosong. Pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Banyumas pada 27 November 2024.