Produk industri kecil menengah (IKM) asal Purbalingga, Abon Koki, mendapatkan penghargaan Produktivitas Paramakarya Tahun 2021. Penghargaan ini merupakan even bergengsi dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemenker) RI. Anugerah Paramakarya merupakan penghargaan produktivitas tertinggi kepada perusahaan yang terus berupaya meningkatkan produktivitas dan berhasil mempertahankan tingkat produktivitas yang dicapai selama tiga tahun berturut-turut.
Purbalingga, serayunews.com
Pemilik usaha Abon Koki, Novi Kurnia Setiawan menyampaikan, Anugerah Paramakarya ini banyak indikator penilaiannya. Dimana pada intinya, adalah perusahaan yang menerapkan prinsip-prinsip efektivitas, efisiensi, kualitas, dan ramah lingkungan dalam melakukan usaha sehingga tetap dan semakin produktif.
“Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena dengan kriteria penilaian yang ketat kami bisa mendapat penghargaan dari Kemenaker RI,” kata Novi.
Dia menjelaskan, penilaian mengacu pada kriteria Malcolm Baldridge, yaitu pengukuran yang didasarkan atas kepemimpinan. Di dalamnya mencakup perencanaan strategi pasar, pengukuran, analisis dan manajemen pengetahuan, tenaga kerjanya, sampai hasir produksinya.
Dirinya merasa bangga karena bisa membawa nama Purbalingga di kancah nasional. Atas nama manajemen Abon Koki, dia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu perkembangan UMKM Abon Cap Koki.
“Kami merasa bangga dan semoga ini menjadi motivasi bagi kami untuk lebih baik lagi,” ujarnya.
Terpisah, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga, Agus Winarno, mengucapkan selamat atas apa yang diraih Abon Cap Koki. Agus juga berharap prestasi tersebut menjadi titik tonggak UMKM Purbalingga untuk naik kelas.
“Selamat kami ucapkan kepada Abon Cap Koki. Semoga ini menjadi UMKM Purbalingga naik kelas,” katanya.
Diketahui, Abon Cap Koki merupakan IKM produsen abon daging sapi yang legendaris di Purbalingga telah melakukan ekspor ke Malaysia dan negara timur tengah.