SERAYUNEWS-Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Gunung Wuled di Desa Gunungwuled Kecamatan Rembang Kabupaten Purbalingga dibobol maling, Jumat (18/4/2025) malam. Peristiwa tersebut diduga terjadi saat listrik padam. Akibatnya belasan laptop dan tablet inventaris milik sekolah raib.
Keterangan yang berhasil dihimpun serayunews.com, menyebutkan sebelum kejadian, penjaga sekolah bernama Ripto sempat melakukan pengecekan sekolah di malam hari. Namun listrik padam dan dia pulang ke rumah.
Sabtu (19/4/2025) pagi Ripto datang ke sekolah sekitar pukul 06.00 WIB untuk membersihkan ruangan. Dia terkejut setelah melihat pintu gembok di ruang guru terbuka. Dia masuk ke dalam dan melihat atap ruangan sebagian terbuka. Dia lalu melakukan pengecekan.
“Lemari di ruang guru sudah terbuka. Dia lalu melaporkan kondisi tersebut kepada kepala sekolah,” kata Kasat Reskrim Polres Purbalingga AKP Siswanto didampingi Kapolsek Rembang AKP Warsono dalam keterangannya kepada wartawan.
Setelah dilakukan pengecekan ternyata barang-barang inventaris milik sekolah sudah raib. Masing-masing satu buah LCD Proyektor merk Infokus, 14 buah laptop Croom Book merk Axio, 12 tablet merk Samsung, serta 12 charger Croom Book juga hilang. “Total kerugian materiil lebih kurang Rp30.000.000,” terangnya.
Mendapatkan laporan tersebut, polisi lalu mendatangi lokasi dan melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Diduga pelaku masuk ke halaman sekolah dengan cara memanjat pagar. Pasalnya tidak ditemukan bekas congkelan di pintu maupun jendela ruang guru. “Pelaku di duga merusak gembok pengaman pintu ruang guru, gembok tidak ditemukan di sekitar lokasi TKP,” lanjutnya.
Pelaku diduga juga lebih satu orang dan mengendarai mobil. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui identitas pelaku. Polisi juga telah meminta keterangan sejumlah saksi. Diduga pencuri masuk ke sekolah saat listrik padam.