SERAYUNEWS-Tim sepakbola Indonesia akan menantang Thailand di babak final Sea Games 2023 Kamboja, di Stadion Olympic, Phnom Penh, Selasa (16/5/2023) malam ini. Pertandingan ini menjadi asa untuk merealisasikan target meraih medali emas setelah lama puasa gelar di ajang itu.
Indonesia pernah dua kali meraih emas sepakbola Sea Games. Masing-masing di Sea Games Jakarta tahun 1987 dan Sea Games Manila 1991. Di tahun 1987, Indonesia yang dibesut pelatih alm Bertje Matulapelwa mampu menang 1-0 atas Malaysia melalui gol tunggal pemain Ribut Waidi.
Selanjutnya di tahun 1991, ditukangi pelatih Uni Sovyet Anatoly Polosin, tim Garuda mampu mengalahkan Thailand di babak final melalui adu penalty 4-3. Setelah itu Indonesia tak pernah lagi menduduki podium tertinggi sepakbola di ajang pesta olahraga negara di Asia Tenggara tersebut.
Sea Games Kamboja tahun 2023 menjadi asa untuk kembali merealisasikan mimpi meraih emas sepakbola. Penggemar dan suporter sepakbola Indonesia merindukan tim Garuda berprestasi serupa seperti di tahun 1987 dan 1991.
Tim sepakbola Indonesia di Sea Games tahun 2023 dibesut pelatih Indra Sjafri. Berbeda dengan tim yang dipersiapkan di sejumlah event lainnya. Tim ini melakoni jalan sunyi untuk berlaga di Sea Games Kamboja. Indonesia sedikit diuntungkan karena berada di grup ringan bersama Filipina, Myanmar, Timor Leste, dan tuan rumah Kamboja.
Perjalanan mereka menuju ajang ini juga jauh dari hiruk pikuk ekspektasi dan publikasi. Bermaterikan pemain U-22, Indonesia mampu mengalahkan Filipina 3-0 di partai pertama. Sambutan dari suporter sepakbola Indonesia masih datar-datar saja. Selanjutnya di partai kedua giliran Myanmar dibekap dengan lima gol tanpa balas.
Di partai ketiga mereka kembali menelan Timor Leste dengan tiga gol tanpa balas. Kemudian di partai terakhir grup giliran tuan rumah yang dilatih eks pemain Timnas Jepang Keisuke Honda dijinakkan 2-1. Indonesia menjadi juara umum dan asa untuk meraih mimpi meraih emas mulai muncul. Namun lawan yang dihadapi di semifinal adalah Vietnam, ini bukan lawan yang mudah.
Tapi lagi-lagi Indonesia memperlihatkan kekuatan mental. Kendati bermain hanya dengan 10 pemain, karena Pratama Arhan diganjar kartu merah, Garuda mampu menang 3-2 atas tim berjuluk Golden Stars. Indonesia menapak ke final dan tinggal selangkah lagi merebut medali emas.
Lawan yang dihadapi malam ini adalah tim Gajah Perang Thaildand. Secara statistik memang Thailand lebih kuat. Tapi jangan kalah sebelum bertanding. Ini Saatnya mewujdukan mimpi. Untuk itu di babak final, pemain Indonesia perlu tetap fokus, waspada serta bermain dengan kekuatan mental baja.
Indonesia pernah melakukannya saat mengalahkan Vietnam di semifinal. Walaupun hanya bermain dengan 10 orang, pemain Indonesia bisa mengontrol permainan dan mencuri kemenangan. Sekarang atau tidak sama sekali, mengalahkan Thailand dan membawa pulang emas sepakbola Sea Games.
Kuncinya tentu fokus dan tetap waspada serta bermain dengan kekuatan mental baja. Indonesia pernah melakukannya saat mengalahkan Vietnam di semifinal. Walaupun hanya bermain dengan 10 orang, pemain Indonesia bisa mengontrol permainan dan mencuri kemenangan. Oleh karena itu peluang menjadi juara bukan sangat terbuka. Sekarang atau tidak sama sekali, mengalahkan Thailand dan membawa pulang emas sepakbola Sea Games setelah 32 tahun menunggu.