SERAYUNEWS – Jemaah haji asal Kabupaten Banyumas sampai saat ini dalam kondisi sehat. Seluruh jemaah saat ini sudah bergeser dari Madinah ke Makkah. Mereka juga sudah melaksanakan ibadah umrah.
“Semua sudah di Makkah dan semua sudah melaksanakan umrah wajib,” kata Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Banyumas, Ibnu Asaddudin, Senin (27/05/2024).
Jemaah asal Kabupaten Banyumas mulai bergeser dari Madinah ke Makkah, dilakukan sejak Jumat pekan lalu. “Kloter SOC-17 (Purbalingga dan Banyumas) juga hanya dapat 36 sholat, tetapi di awal sudah diberitahukan tidak ada kontrak 40 waktu, sehingga berangkat sesuai jadwal,” katanya.
Dihubungi terpisah, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Banyumas, yang saat ini sebagai ketua kloter, Purwanto Hendro Puspito memberikan penjelasannya. Dia mengatakan jumlah jemaah calon haji kloter 20 sebanyak 360 orang. Mereka merupakan gabungan dari Kabupaten Banyumas dan Cilacap.
Secara rinci, dari jumlah tersebut yang usianya kurang dari 60 tahun sebanyak 236 orang. Sedangkan yang usianya lebih dari 60 tahun berjumlah 124 orang. Sementara jumlah jemaah yang termasuk kategori risiko tinggi (risti) berat sebanyak 85 orang.
“Namun demikian, seluruh jemaah dalam kondisi sehat dan tidak ada yang dirawat di rumah sakit,” ujarnya.
Hendro menambahkan, jemaah calon haji dari kloter 20 SOC terdapat 11 orang yang terpaksa harus menggunakan kursi roda. Sebagian besar dari mereka yang menggunakan kursi roda adalah yang sudah berusia lanjut.
Di antara mereka ada yang menyewa kursi roda, sekuter atau mobil matic. Ada juga yang menggunakan jasa dorong maupun didorong oleh suami atau anak yang mendampingi.
Diketahui, musim haji hadir tiap tahunnya. Umat muslim dari penjuru dunia yang sudah memenuhi syarat akan berada di tanah suci. Tak terkecuali dari Indonesia juga akan menuju ke Tanah Suci jika sudah memenuhi syarat. Dari Banyumas sendiri calon jemaah haji yang berangkat tahun 2024, berjumlah 1.165 orang. Mereka berangkat Rabu (15/05/2024), dibagi menjadi empat kelompok terbang (kloter).