SERAYUNEWS – Seorang remaja berinisial NL (17), warga Kecamatan Sumbang, menjadi korban pembacokan di Jalan Raya Tambaksogra – Karangcegak turut Desa Tambaksogra, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Senin (14/8/2023).
NL kena sabetan celurit dan golok oleh 3 orang yang mengendarai satu sepeda motor. Setelah melakukan pembacokan, para pelaku melarikan diri tanpa merampas barang milik korban.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kasat Reskrim, Kompol Agus Supriadi S menjelaskan, kasus penganiayaan tersebut bermula sekitar pukul 17.00 WIB. Korban sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat berboncengan dengan temannya melaju dari arah barat ke timur. Korban beriringan dengan 2 orang temannya yang mengendarai sepeda motor berbeda.
Setibanya di Jalan Raya Tambaksogra, korban di pepet motor Honda Scoopy berwarna abu–abu dengan nomor polisi tertutup plastik kresek hitam.
Pembonceng yang berada di tengah sepeda motor tersebut, membawa sebilah golok dan langsung menyabetkannya ke ruas jari tengah korban. Hingga korban terluka, akhirnya terjatuh ke aspal.
Para pembonceng sepeda motor Honda Scoopy, mengejar korban sembari membawa sebilah celurit. Celurit tersebut, kemudian di sabetkan ke arah dada korban hingga terluka.
“Korban kemudian lari, tapi terjatuh karena di tabrak Honda Scoopy pelaku hingga lecet pada kaki kanan,” kata dia.
Setelah itu, 3 orang pelaku melarikan diri. Rekan korban yang melihat, langsung berusaha menolong korban dan membawanya ke Puskesmas Sumbang. Oleh pihak puskesmas, kemudian di arahkan ke rumah sakit.
“Korban mengalami luka sabetan pada ruas jari tangan kiri, luka tusukan di dada dan luka di tumit kaki kanan. Sekarang korban sedang menjalani penanganan medis di RSUD Margono Soekarjo Purwokerto,” ujarnya.
Atas peristiwa tersebut, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk menangkap 3 orang pelaku penganiayaan.