SERAYUNEWS – Saat merantau kerap kali muncul homesick. Tidak hanya saat kuliah di luar kota saja tetapi juga saat bekerja.
Saat menginjak usia dewasa memang dituntut untuk mandiri dan beradaptasi dengan lingkungan baru. Perasaan rindu akan rumah atau homesick tiba-tiba muncul.
Tidak semua orang bisa lekas pulang ke rumah untuk mengobati rasa rindu. Ada yang rumahnya jauh, beda pulau sehingga perlu mempertimbangkan waktu dan biaya pulang.
Apakah kamu juga kerap merasa homesick saat kuliah maupun bekerja? Simak tips cara mengatasi homesick agar rindu terobati.
Lakukan komunikasi intens dengan orang-orang di rumah. Jika kita semakin sibuk frekuensi komunikasi juga berkurang.
Luangkan waktu untuk menghubungi orang tua atau saudara. Tanyakan apa saja aktivitas yang mereka lakukan. Sekarang bisa melakukan panggilan suara maupun video dengan mudah.
Dengan begitu, kamu bisa melihat bagaimana kondisi orang tua saat ini. Termasuk bisa melihat ruangan di rumah. Hal ini dapat mengobati rasa rindu.
Kadang kala rindu rumah terasa begitu berat. Namun, ada berbagai pertimbangan yang membuatmu harus bertahan tanpa orang tua untuk beberapa waktu.
Kita harus memberi ruang dan waktu pada diri sendiri di perantauan. Rindu rumah adalah perasaan yang normal tetapi kita harus bisa menerima keadaan saat ini.
Untuk mengalihkan perhatian dari homesick, kamu bisa me time dengan cara sederhana seperti melakukan perawatan, nonton film, jalan-jalan, olahraga, membaca buku dan lainnya.
Penting membangun komunikasi dengan orang lain seperti teman-teman di sekitarmu saat ini. Cobalah berinteraksi dengan teman kuliah atau teman kerja.
Mencoba berbicara dengan orang lain untuk mengalihkan rasa cemas atau rindu. Mereka bisa menjadi tempat bercerita, melakukan kegiatan bersama-sama.
Teman bisa menjadi pelipur ketika kita merasa sedih. Mereka adalah orang yang hadir dalam suka dan duka ketika berada di perantauan.
Salah satu cara untuk mengobati rindu rumah adalah membawa barang kesukaan. Bisa bawa barang-barang favorit seperti foto keluarga, seprei, selimut atau barang-barang kecil lainnya.
Jika belum sempat membawanya, minta bantuan orang di rumah untuk mengirimkan barang yang diinginkan.
Jangan buat orang di rumah juga cemas dengan keadaanmu di perantauan. Kamu wajib menjaga kesehatan fisik maupun mental.
Keduanya berkaitan erat sehingga harus mendapatkan perhatian. Luangkan waktu untuk olahraga, berdoa, serta menyantap makanan sehat.
Ketika berada di perantauan pastinya merindukan masakan rumah atau makanan khas daerah. Kamu bisa jalan-jalan sambil wisata kuliner.
Coba mencari tempat makan yang menawarkan kuliner khas daerah. Kadang kala hanya perlu makanan favorit yang biasanya disajikan di rumah. Cara ini bisa mengatasi homesick.
***