SERAYUNEWS– Timnas Indonesia akan melawan Libya di ajang uji coba Selasa (2/1/2024). Laga yang berlangsung di Antalya Turki itu akan live di Indosiar mulai pukul 19.30 WIB. Sayangnya di laga uji coba tersebut, pemain naturalisasi Shayne Pattinama akan absen.
Dikutip dari pssi.org, Shayne Pattinama meninggalkan tempat latihan di Turki dan mendadak pulang ke Belanda. Pasalnya, ibu dari Shayne sakit.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan bahwa Shayne harus pulang ke Belanda untuk memastikan kondisi psikologisnya agar tak terganggu. Namun kabar terbaru bahwa kondisi ibunda dari Shayne sudah membaik.
“Shayne sudah mengabarkan bahwa ibunya tidak apa-apa, jadi dia akan kembali secepatnya,” ujar pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Dengan absennya Shayne Pattinama maka posisi bek kiri Indonesia saat lawan Libya akan diisi Pratama Arhan. Laga lawan Libya ini adalah uji coba. Indonesia akan melawan Libya dua kali.
Setelah laga nanti malam, Indonesia akan kembali melawan Libya pada 5 Januari 2024. Setelahnya pada 9 Januari 2024 Indonesia akan melawan Iran juga dalam rangka uji coba.
Tiga kali uji coba tersebut dalam rangka jelang Piala Asia 2023 yang berlangsung di awal 2024. Indonesia satu grup dengan Irak, Vietnam, dan Jepang di grup D.
Laga perdana Indonesia pada 15 Januari 2024 melawan Irak. Empat hari berselang lawan Vietnam. Pada 24 Januari 2024 lawan Jepang. Target Indonesia di Piala Asia kali ini adalah lolos ke babak 16 besar.
Ajang Piala Asia kali ini adalah kali kelima kepesertaan Indonesia. Sebelumnya Indonesia sudah berpartisipasi sebanyak empat kali di ajang Piala Asia.
Pertama pada 1996. Saat itu Indonesia hanya mendapatkan satu poin di fase grup setelah seri 2-2 lawan Kuwait. Salah satu gol ke gawang Kuwait oleh Widodo C Putra melalui tendangan saltonya.
Kedua pada 2000, Indonesia juga hanya dapat satu poin di fase grup setelah seri 0-0 lawan Kuwait. Di 2004, Indonesia mendapatkan tiga poin di fase grup karena mampu mengalahkan Qatar 2-1. Di 2007, Indonesia juga hanya dapat tiga poin di fase grup karena kemenangan atas Bahrain 2-1.
Dalam empat kepesertaan di Piala Asia, Indonesia tak pernah bisa lolos dari fase grup.