Lumajang, serayunews.com
Di bawah tenda pengungsian, beralaskan terpal plastik, belasan anak duduk rapi. Nampak mereka sangat antusias menyaksikan tokoh-tokoh wayang golek di depannya. Satu sosok yang cukup dikenal, adalah Cepot. Ada juga Si Braling yang merupakan maskot Satlantas Polres Purbalingga, yang menjadi daya tarik bagi mereka.
Berperan sebagai dalang, Bripka Teguh Riyanto. Ekspresi muka yang ramah dan murah senyum, dengan piawai memainkan peran wayang. Pembawaan yang jenaka, mampu menghibur anak-anak di sana. Hal itu bisa dilihat dari ekspresi anak-anak yang terus mengembangkan senyum.
“Wayang lalu lintas tampil menghibur anak-anak di lokasi pengungsian. Selain menghibur melalui wayang lalu lintas juga memberikan trauma healing kepada anak-anak,” kata Kasat Samapta Polres Purbalingga AKP Amirul Mukminin Suryoprobo, selaku pimpinan rombongan.
Penampilan wayang lalu lintas Polres Purbalingga dilakukan, saat tim dari Polres Purbalingga secara langsung hadir menyalurkan bantuan di lokasi pengungsian, Sabtu (11/12/2021).
Anak-anak tampak senang dan gembira menyaksikan pertunjukan wayang yang diselingi dengan cerita lucu dan permainan berhadiah. Tak hanya itu, dalam permainan wayangnya, juga disisipi kalimat-kalimat motivasi. Sebagai upaya mengembalikan mental anak, dilakukan juga pendampingan psikologi oleh konselor dari Polres Purbalingga. Dengan demikian, diharapkan anak-anak mampu menghilangkan ketakutan akan bencana gunung meletus yang pernah dialami.
“Wayang lalu lintas dari Polres Purbalingga ini tampil menghibur di dua tempat pengungsian yang menampung anak-anak. Sedangkan bantuan sosial kami salurkan di lima lokasi pengungsian,” ucapnya.
Sementara itu, Koko salah satu tim dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang ada di lokasi pengungsian mengapresiasi kehadiran wayang lalu lintas dari Polres Purbalingga. Menurutnya tampilnya wayang lalu lintas bisa menghibur anak-anak di lokasi pengungsian dan memberikan edukasi.
“Kami mengucapkan terima kasih dengan kehadiran kakak-kakak polisi dari Polres Purbalingga yang turut memberikan edukasi dan menghibur anak-anak melalui wayang lalu lintas di lokasi pengungsian,” kata dia.