SERAYUNEWS – Pinjaman daring atau pinjol ilegal sering kali menimbulkan masalah, terutama jika menyalahgunakan data pribadi Anda.
Nah, salah satu taktik yang sering digunakan oleh pinjol ilegal adalah meneror kontak yang tersimpan di ponsel Anda. Jadi, itu sangat mengganggu aktivitas Anda
Oleh karena itu, untuk melindungi diri dari ancaman ini, redaksi akan menyajikan cara mengamankan kontak HP dari teror pinjaman daring ilegal. Yuk, simak sampai akhir.
Selain melindungi kontak HP, penting juga untuk mengetahui apakah data pribadi Anda sudah digunakan untuk pengajuan pinjol tanpa sepengetahuan Anda.
Berikut langkah yang bisa Anda lakukan.
1. Kunjungi Situs atau Aplikasi
Pertama, silakan Anda buka situs idebku.ojk.go.id. Jika tidak, Anda juga bisa mengunduh aplikasi iDebku OJK melalui toko aplikasi resmi.
2. Daftar atau Login
Jika ini adalah pertama kali Anda menggunakan layanan ini, lakukan pendaftaran dengan mengisi data pribadi seperti NIK dan alamat email.
3. Ajukan Permintaan Informasi Kredit
Apabila sudah berhasil login, Anda bisa mengajukan permintaan untuk mengecek status informasi kredit.
4. Verifikasi Data
Kemudian, Anda dapat menunggu proses verifikasi oleh pihak OJK. Biasanya Anda akan diminta mengunggah dokumen pendukung seperti KTP.
5. Lihat Hasilnya
Terakhir, setelah verifikasi selesai, Anda bisa melihat apakah data digunakan untuk pinjol atau layanan keuangan lainnya.
Jika Anda sudah menjadi korban teror dari pinjol ilegal, mengganti nomor HP bisa menjadi langkah awal untuk menghentikan gangguan.
Kemudian, pastikan Anda hanya memberikan nomor baru ini kepada orang-orang terdekat dan terpercaya.
Hindari memberikan izin akses kontak kepada aplikasi yang tidak jelas atau tidak terpercaya. Sebelum mengunduh aplikasi, baca ulasan dan kebijakan privasi untuk memastikan aplikasi tersebut aman.
Selanjutnya, Anda bisa gunakan fitur blokir pada ponsel. Hal tersebut untuk mencegah nomor-nomor asing menghubungi Anda.
Beberapa aplikasi pihak ketiga juga menawarkan kemampuan untuk memblokir panggilan spam atau nomor mencurigakan secara otomatis.
Lebih lanjut, Anda bisa melakukan verifikasi dua faktor (2FA). Hal tersebut untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra pada akun-akun digital Anda.
Dengan 2FA, akses ke akun hanya bisa dilakukan dengan kode tambahan yang dikirimkan ke perangkat Anda. Ini dapat mencegah akses tidak sah ke data pribadi Anda.
Untuk mendaftar di aplikasi atau layanan online yang tidak terlalu penting, gunakan nomor virtual.
Nomor virtual bisa Anda dapatkan melalui aplikasi tertentu yang dirancang untuk melindungi privasi Anda.
Kesimpulan
Melindungi kontak HP dan data pribadi dari ancaman pinjol ilegal membutuhkan kewaspadaan ekstra.
Selain membatasi akses kontak dan menggunakan langkah keamanan seperti verifikasi dua faktor, penting juga untuk secara rutin mengecek status informasi kredit Anda melalui layanan resmi seperti SLIK OJK.
Nah, dengan langkah-langkah ini, Anda dapat menjaga privasi dan mencegah masalah di kemudian hari. Semoga informasi ini bermanfaat.***(Umi Uswatun Hasanah)