SERAYUNEWS – Apakah Anda sering mengalami kelelahan ekstrem setelah seharian bekerja lembur? Jangan anggap sepele!
Kelelahan yang berkepanjangan dapat menjadi tanda bahwa tubuh Anda sedang memberi peringatan, salah satunya terkait kadar kolesterol yang tinggi.
Kolesterol tinggi sering kali tidak menunjukkan gejala langsung. Namun, ketika tubuh merasa lelah secara ekstrem tanpa sebab yang jelas, bisa jadi itu adalah sinyal adanya gangguan dalam metabolisme tubuh, termasuk kolesterol tinggi.
Artikel ini akan membahas hubungan antara kelelahan ekstrem dan kolesterol, serta bagaimana Anda bisa mencegahnya.
Kelelahan ekstrem bisa menjadi tanda bahwa tubuh mengalami penumpukan kolesterol jahat (LDL) di dalam pembuluh darah.
Ketika kadar kolesterol jahat meningkat, pembuluh darah menyempit karena adanya plak yang menghalangi aliran darah.
Hal ini menyebabkan suplai oksigen dan nutrisi ke otot dan otak terganggu, sehingga tubuh merespons dengan rasa lelah yang berlebihan, bahkan setelah istirahat.
Kelelahan yang disebabkan oleh kolesterol tinggi sering kali terjadi karena tubuh harus bekerja lebih keras untuk memompa darah melalui pembuluh darah yang tersumbat.
Aliran darah yang lambat ini membuat organ-organ tubuh, termasuk otak dan jantung, kekurangan oksigen. Akibatnya, Anda akan merasa cepat lelah, lemah, dan kehilangan energi.
Pekerja keras yang sering lembur sangat rentan mengalami kelelahan ekstrem. Beban kerja yang berat, ditambah dengan pola makan yang kurang sehat dan waktu istirahat yang tidak cukup, dapat memperburuk kondisi ini.
Untuk itu, penting sekali menjaga kadar kolesterol dalam batas normal agar kesehatan tetap terjaga, meskipun Anda memiliki gaya hidup sibuk.
Menjaga keseimbangan antara bekerja keras dan menjaga kesehatan sangat penting untuk mencegah kelelahan ekstrem. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
Mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan memperbanyak asupan serat, seperti sayuran hijau dan buah-buahan, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup, setidaknya 7-8 jam per malam. Hal ini penting agar tubuh memiliki waktu untuk memulihkan diri dan menjaga energi sepanjang hari.
Melakukan aktivitas fisik seperti jalan kaki, bersepeda, atau berenang selama 30 menit setiap hari dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan menurunkan kadar kolesterol.
Cari cara untuk meredakan stres, seperti meditasi, yoga, atau hobi yang menyenangkan, agar tubuh tidak terus-menerus berada dalam kondisi tegang yang dapat memicu peningkatan kolesterol.
Salah satu cara praktis untuk menjaga kesehatan Anda dari risiko kolesterol tinggi adalah dengan mengonsumsi Avena-Fit.
Avena-Fit adalah sereal oat susu yang mengandung oat, kurma Medjool, dan gula kelapa, bahan-bahan alami yang bermanfaat dalam menjaga kadar kolesterol tetap terkendali.
Oat yang kaya serat dapat membantu menurunkan kolesterol jahat dalam darah, sementara kurma Medjool berperan sebagai sumber antioksidan yang melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas.
Selain itu, gula kelapa memiliki indeks glikemik rendah yang membuatnya aman untuk dikonsumsi tanpa meningkatkan kadar gula darah, serta membantu menjaga kesehatan jantung dan metabolisme tubuh.
Dengan Avena-Fit, Anda tidak hanya menjaga kesehatan jantung, tetapi juga mendapatkan dukungan dalam mengendalikan gula darah, menjaga kesehatan usus, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik yang penting bagi sistem pencernaan.
Terapkan pola hidup sehat dan konsumsi rutin Avena-Fit bisa menjaga Anda dari kelelahan ekstrim saat sering lembur sekaligus mencegah kolesterol tinggi.***