Cilacap, serayunews.com
Metode bisnis ini belakangan populer dengan istilah couplepreneur atau pasangan yang menjalankan bisnis bersama-sama. Di Indonesia sendiri, terdapat nama besar seperti Juragan 99 atau Gilang Widya Purnama dan sang istri Shandy Purnamasari, yang merupakan salah satu dari sekian nama couplepreneur yang sukses mengepakkan sayap bisnisnya.
Metode ini dipercaya mampu mengatasi kendala saat ditinggal partner bisnis, karena keduanya sudah saling memahami karakter satu sama lain. Selain itu dipercaya juga menciptakan keluarga harmonis, karena baik istri dan suami selalu menjalankan perkerjaan bersama-sama.
“Awalnya karena ingin sukses bareng, dulu awal nikah itu masih kuliah. Jadi harus bekerjasama untuk menyambung hidup,” kata Indra didampingi istrinya Nina saat ditemui serayunews.com, Jumat (27/8/2021).
Ia menjelaskan, selain dapat mengharmoniskan hubungan rumah tangga, berbisnis dengan metode couplepreneur juga diyakini mampu mengembangkan usaha secara cepat. Lantaran baik istri maupun suami akan membagi tugas dengan kemampuan masing-masing, yang tentu akan dijalankan dengan sepenuh hati. Sebab, mereka memiliki tekad yang sama, yaitu menyejahterakan keluarga.
“Saya bisnis ini sudah lebih dari 15 tahun, bagi-bagi tugas sama istri. Saya yang manajemen dan istri saya bagian atur pembiayaannya. Ya terbukti sampai saat ini sudah lebih dari lima usaha yang kami jalankan,” ujarnya.
Sementara itu, istri Indra yakni Nina mengatakan, kelebihan menjalani bisnis bersama dengan pasangan, memiliki satu dasar prinsip yang berbeda. Yakni masalah keuangan, karena jika keuangan perusahaan diurus oleh istri, maka biasanya akan lebih tertib.
“Terbukti kok, setiap suami akan memulai usaha baru, saya yang memperkirakan, kalau menurut saya bisa, pasti bisa. Pernah sekali waktu suami yang urus keuangan tapi tidak begitu presisi, akhirnya saya ambil alih lagi,” jelasnya.