Wanareja, serayunews.com
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cilacap AKP Ris Andrian Yudo Nugroho menyampaikan bahwa peristiwa kecelakan yang menewaskan 4 orang tersebut bermula saat mobil Toyota Vios dengan Nopol D 1458 PQ melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang.
Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kondisi jalan menikung, kemudian secara bersamaan datang kendaraan Isuzu Truk Box Nopol B 9169 JXR dari arah berlawanan.
“KBM Toyota Vios Nopol D1458 PQ melaju terlalu kanan pada saat yang bersamaan melaju KBM Isuzu Truk Box Nopol B 9169 JXR dari arah timur ke barat, karena jarak yang sudah dekat dan tidak bisa dihindarkan maka terjadi benturan atau laka lantas jalan,” ujar AKP Ris Andrian dalam keterangannya.
AKP Ris menambahkan, akibat kejadian tersebut 4 orang dilaporkan meninggal dunia dan 3 lain luka-luka. Mereka merupakan sopir dan penumpang yang ada di mobil Toyota Vios.
Adapun identitas korban meninggal dunia yakni, pengemudi mobik Toyota Vios bernama Asep Denny Murdani (38) berprofesi TNI, Faiz (2 tahun) dan Kania (7 bulan). Mereka bertiga beralamat sama di Asrama Yonif 115 Desa Ujung Padang Asahan Kecamatan Pasie Raja. Sedangkan 1 penumpang tewas lainnya benama Titik (50) laki-laki beralamat Desa Madusari RT 02 RW 04 Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap.
Sementara untuk korban luka-luka dilarikan ke RSUD Majenang yakni, Fatimah (33) beralamat Asrama Yonif 115 Desa Ujung Padang Asahan Kecamatan Pasie Raja. Kemudian Dina Puji Puspita (33) dan Maka Maulana Fajri (3) beralamat Ciopat RT 02 RW 04 Kecamatan Wanareja Cilacap.
Sedangkan untuk Truk Box dikemudikan oleh Dedi (39) beralamat di Desa Karangtengah RT 16 RW 06 Kecamatan Karangbahagia Kabupaten Bekasi.
Kasus kecelakan ini tangani Unit Gakkum Satlantas Polres Cilacap. Untuk proses lebih lanjut, Polisi mengamankan barang bukti kendaraan dan melakukan TPTKP.
Selain timbulkan korban jiwa, insiden kecalakaan tersebut juga mengakibatkan kendaraan mobil Toyota Vios ringsek dan Truk Box rusak bagian depan, kerugian material ditaksir hingga Rp 5 juta.