Purwokerto, serayunews.com
Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Asis Kusumandani mengatakan, tahun ini target kunjungan wisata adalah 1,5 juta dari 109 objek wisata. Memasuki tri wulan ke tiga, target kunjungan tersebut sudah terpenuhi hanya dari 16 objek wisata yang pengelolaannya oleh pemkab.
Selain gencarnya promosi, peningkatan kunjungan wisata ini juga karena keberadaan bus wisata gratis. Bus wisata selalu penuh penumpang, terutama yang tujuan ke Baturraden.
“Target 1,5 juta pengunjung itu dari keseluruhan objek wisata. Baik yang pengelolaannya oleh pemkab ataupun swasta. Tetapi ternyata target tersebut sudah bisa terpenuhi hanya dari 16 objek wisata yang pengelolaannya oleh pemkab,” jelasnya, Sabtu (10/12/2022).
Asis juga mengapresiasi inovasi Dishub Banyumas terkait jam operasional bus wisata gratis yang saat ini juga beroperasi pada malam hari. Menurutnya, untuk Alun-alun Banyumas memang lebih banyak event wisata pada sore dan malam hari. Begitu pula untuk wisata Menara Pandang di Kota Purwokerto yang lebih banyak diminati pengunjung pada sore hingga malam hari.
“Kita siap mendukung bus wisata gratis dengan memberikan video promosi tempat-tempat wisata di Banyumas,” katanya.
Sebagaimana diketahui, ada empat titik pemberangkatan bus pariwisata yaitu dari Alun-Alun Banyumas, Taman Rekreasi Andhang Pangrenan (TRAP), Baturraden dan Monuman Pangsar Soedirman. Jam operasional mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Kepala UPTD Pengelola Sarana dan Prasarana Perhubungan Dishub Banyumas, Taryono ST MPA mengatakan, dari hasil evaluasi, untuk dua titik pemberangkatan yaitu TRAP dan Pangsar Soedirman ada penurunan load factor yang hanya mencapai kisaran 50-60 persen, terutama untuk operasional hari Sabtu. Sehingga Dishub mengambil langkah strategis dengan mengganti jam operasional dua bus pariwisata tersebut, yaitu menjadi pukul 15.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
“Kita berupaya untuk melayani kebutuhan transportasi wisatawan di Banyumas. Sehingga pola serta waktu kunjungan wisatawan juga menjadi acuan kita dalam pengoperasian bus wisata gratis,” pungkasnya.