SERAYUNEWS– Akibat tak kuat menanjak, mobil L300 mundur dan masuk jurang, Minggu (2/7/2023). Mobil tersebut dari arah selatan menuju arah Kalibening, membawa muatan bambu.
Menurut beberapa warga, mobil tersebut mundur dan masuk jurang karena tak kuat saat melewati tanjakan Watuanda. Tanjakan panjang itu, berada di atas pemandian Kalianget Kalibening di Dusun Mangunan Kalibening.
Supriandono, Relawan Radio Antar Penduduk Indonesia Kecamatan Kalibening menyampaikan, petugas kepolisian TNI dan relawan serta masyarakat, masih mengamankan lokasi.
“Masih fokus korban manusianya, semua ada di Puskesmas Kalibening sekitar pukul 16.00 Wib,” ujarnya.
Data sementara, korban meninggal yaitu Rujito warga Dusun Depok Desa Kalibening, korban luka-luka yaitu Ratno, Tio dan Kirno. Sedangkan sopir bernama Jamhari dan Muji, semua dalam keadaan selamat.
“Berdasarkan informasi dari korban selamat, Rujito meninggal karena terlempar saat mobil masuk jurang,” katanya.
Bowo, seorang warga yang ikut membantu evakuasi mengatakan, beruntung ada pohon pinus besar sehingga menahan mobil tidak sampai ke bawah jurang.
“Beruntung ada pohon pinus yang menahan mobil sehingga tidak sampai ke bagian dasar,” katanya.
