SERAYUNEWS– Hujan deras yang mengguyur Wonosobo dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan tanah longsor di Desa Kapulogo, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Rabu (13/11/2024). Longsor sempat menutup hampir separuh badan jalan penghubung Wonosobo-Magelang.
Batuud Koramil 09/Kepil, Pelda Wahab menyampaikan, material longsor yang menutup separuh jalan mengganggu aktivitas warga. “Personel Koramil 09/Kepil Kodim 0707/Wonosobo bersama warga setempat segera turun tangan membersihkan material longsor,” ujarnya.
Pihaknya bersama warga Desa Kapulogo bekerja keras membersihkan jalan agar bisa segera dilalui kembali. “Kami bersama warga berusaha semaksimal mungkin untuk membersihkan material longsor ini. Harapannya, jalan bisa segera normal kembali dan aktivitas masyarakat tidak terganggu,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kapulogo, Gunawan menjelaskan bahwa hujan deras dengan intensitas tinggi sejak kemarin sore hingga malam hari menjadi penyebab utama terjadinya longsor. “Hujan terus-menerus membuat tanah tidak kuat menahan beban, sehingga terjadi longsor. Untungnya, dengan bantuan Koramil, jalan bisa cepat dibersihkan,” ungkapnya.
Gunawan juga menyampaikan apresiasinya kepada Koramil atas bantuan cepat dalam menangani bencana ini. “Terima kasih kepada Koramil yang telah membantu membersihkan longsor. Berkat kerja sama yang baik, lalu lintas di jalan ini sudah kembali normal,” katanya.
Meskipun jalan sudah dapat dilalui kembali, Pelda Wahab mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan longsor susulan. Mengingat hujan dengan intensitas tinggi masih terjadi, masyarakat terutama yang tinggal di daerah rawan longsor diimbau untuk berhati-hati.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama bagi yang tinggal di daerah rawan longsor. Jika hujan turun dengan intensitas tinggi dalam waktu yang lama, sebaiknya menghindari daerah yang berpotensi longsor,” ujar Pelda Wahab.
Tindakan cepat Koramil Kepil bersama warga dalam menangani longsor ini diharapkan dapat mencegah terhambatnya aktivitas warga di sepanjang jalur vital Wonosobo-Magelang.