
Tanggul Cikerang, Sungai Cimeneng Desa Rawa Jaya jebol karena debit air sungai yang meningkat. Hujan yang terjadi sejak Sabtu (12/12/2020) hingga Minggu (13/12/2020) menjadi penyebabnya. Akibat jebolnya tanggul sungai, akses dari dan menuju Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap terputus. Jalur tersebut merupakan satu-satunya akses darat menuju Kecamatan Kampung Laut.
Cilacap, Serayunews.com
Seorang warga Desa Ujung Alang, Kampung Laut Kustoro, yang saat itu berada di lokasi kejadian mengatakan, Tanggul Cikerang jebol pada Senin (14/12/2021) dinihari. Imbas dari jebolnya tanggul yakni terputusnya akses jalan menuju dua desa di Kecamatan Kampung Laut, yaitu Desa Panikel dan Desa Ujung Gagak.
“Intensitas hujan tinggi, membuat tanggul Cikerang jebol. Akibatnya jalan menuju dua desa di Kampung Laut Terputus,” kata Kustoro.
Dijelaskannya, sampai dengan saat ini di wilayah Kecamatan Kampung Laut belum terdapat genangan air dari jebolnya tanggul. Namun, yang perlu diantisipasi adalah naiknya air laut atau rob dari Laguna Segara Anakan di malam hari.
Kustoro yang juga Sekretaris Desa Ujung Alang ini mengungkapkan, luapan air hanya di Desa Rawa Jaya. Namun air sudah merendam lahan pertanian dan persawahan. Kedalaman air sekitar 20-30 cm.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap, Heru Kurniawan menjelaskan, Tanggul Cikerang sudah dilakukan perbaikan menggunakan alat berat.
“Tanggul Cikerang sudah diperbaiki menggunakan alat berat, jadi sudah tertutup rapat,” jelasnya, saat dihubungi Serayunews.