Banyumas, serayunews.com
Koordinator TAGANA wilayah Banyumas Bagian Selatan, Dasino menjelaskan, bahwa untuk tanggung yang mengalami jebol memiliki panjang kurang lebih 10 meter.
“Sektiar pukul 18.30 WIB, tanggul Kali Angin jebol. Sehingga menyebabkan sejumlah rumah terendam,” ujar dia.
Dasino menambahkan, hingga saat ini pihaknya masih belum mendata secara pasti rumah warga yang terdampak luapan air tersebut, karena pihaknya fokus pada penanganan tanggul tersebut.
“Fokus kami saat ini bersama dengan masyarakat sekitar yakni menutup tanggul yang jebol terlebih dahulu,” kata dia.
Tanggul tersebut memang langganan jebol, dimana jika terjadi hujan yang cukup deras dan tidak mampu menahan debit air Kali Angin, pasti akan jebol. Meski demikian, pihaknya selama ini terus berusaha agar jebolnya tanggul tidak semakin parah, dengan melakukan sejumlah antisipasi.
“Jika sampai saat ini air masih terus meninggi, kita akan meminta warga untuk mengungsi,” ujarnya.(san)