SERAYUNEWS – Memotong kuku adalah salah satu sunah yang diajarkan oleh Rasulullah saw. Namun, mungkin masih ada Muslim yang belum tahu tata cara memotongnya.
Selain itu, ketika Ramadan, sering kali muncul pertanyaan, bolehkah memotong kuku saat berpuasa?
Untuk mengetahui jawaban pertanyaan itu beserta tata cara memotong kuku dalam Islam, simak artikel ini hingga akhir.
Memotong kuku tidak termasuk dalam hal-hal yang dapat membatalkan ibadah puasa. Dalam buku Rahasia dan Keutamaan Puasa Sunah, puasa berarti menahan diri dari berbagai hal, termasuk tidak makan dan tidak minum dengan sengaja.
Secara syariat, puasa merupakan usaha untuk menahan diri dari segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa, mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.
Oleh karena itu, memotong kuku tidak termasuk dalam hal yang membatalkan puasa, karena aktivitas ini tidak memasukkan apapun ke dalam tubuh.
Selain itu, memotong kuku juga merupakan sunnah fitrah, di mana membersihkan kotoran yang mungkin ada di sela-sela kuku dapat mempermudah proses bersuci.
Dalam Islam, terdapat beberapa tata cara yang sebaiknya umat Muslim terapkan saat memotong kuku.
Berikut adalah panduan mengenai cara memotong kuku dari penjelasan para ulama.
1. Imam al-Ghazali
Imam al-Ghazali menyarankan agar memotong kuku mulai dari jari telunjuk kanan, kemudian ke jari tengah, jari kelingking, dan seterusnya bergerak ke arah kanan hingga mencapai ibu jari tangan kanan.
2. Imam an-Nawawi
Menurut Imam an-Nawawi, mulai dari jari telunjuk, lalu jari tengah, jari kelingking, hingga ibu jari tangan kanan.
Sementara itu, untuk tangan kiri, urutan mulai dari jari kelingking, jari manis, jari tengah, lalu jari telunjuk, dan berakhir dengan kuku ibu jari.
3. Pandangan Lain
Beberapa ulama memberikan pandangan berbeda mengenai cara memotong kuku. Mereka berpendapat bahwa untuk tangan kanan, sebaiknya mulai dari jari kelingking, jari tengah, ibu jari, jari manis, dan berakhir di jari telunjuk.
Untuk tangan kiri, urutan yang dianjurkan adalah mulai dari ibu jari, kemudian jari tengah, jari kelingking, jari telunjuk, dan terakhir jari manis.
sementara itu, untuk kuku kaki, tata cara memotongnya mulai dari jari kelingking kaki kanan, bergerak ke arah kiri, dan berakhir pada kelingking kaki kiri.
Hari-hari yang dianggap baik serta disunahkan untuk memotong kuku adalah pada hari Senin, Kamis, atau Jumat.
Setelah selesai memotong kuku, sebaiknya cuci jari-jari dan kubur potongan kuku tersebut sebagai bentuk penghormatan.
Demikian penjelasan mengenai tata cara memotong kuku dalam Islam serta apakah boleh melakukannya saat puasa. Semoga informasi ini dapat bermanfaat.***