SERAYUNEWS – Jika Anda membutuhkan teks doa upacara Hari Kartini 2025, Anda bisa menyimak artikel ini sampai akhir. Lantaran, redaksi akan menyajikannya.
Pasalnya, bangsa Indonesia memperingati Hari Kartini sebagai bentuk penghormatan terhadap Raden Ajeng Kartini setiap tanggal 21 April.
Sosok perempuan asal Jepara ini dikenal sebagai pelopor perjuangan hak perempuan, terutama di bidang pendidikan.
Semangatnya masih terasa hingga kini, dan momen peringatannya menjadi sarana refleksi tentang pentingnya peran perempuan dalam membangun bangsa.
Salah satu bentuk perayaan Hari Kartini yang paling umum adalah upacara. Kegiatan ini biasanya dilengkapi dengan pembacaan doa.
Doa menjadi bagian penting dalam upacara karena mengandung harapan dan penghargaan atas jasa-jasa Kartini yang luar biasa.
Peringatan Hari Kartini tidak harus selalu bersifat formal. Anda dapat merayakannya melalui kegiatan yang lebih kreatif dan relevan dengan zaman.
Barang tentu dengan aktivitas yang tetap bermakna. Berikut beberapa ide perayaan Hari Kartini yang bisa Anda coba:
1. Mengikuti seminar atau diskusi tentang perempuan dan pendidikan
Banyak lembaga dan organisasi menyelenggarakan acara bertema pemberdayaan perempuan menjelang Hari Kartini.
Mengikuti kegiatan ini bisa membuka wawasan Anda tentang isu-isu kesetaraan gender dan tantangan perempuan masa kini.
2. Membaca buku Kartini
Salah satu buku yang paling dikenal adalah “Habis Gelap Terbitlah Terang”, yang berisi kumpulan surat Kartini kepada sahabatnya di Belanda.
Membaca buku ini bisa memberi Anda pemahaman lebih dalam tentang pemikiran Kartini yang sangat maju untuk zamannya.
3. Berbagi inspirasi di media sosial
Hari Kartini juga bisa dijadikan momen untuk menyebarkan semangat positif melalui media sosial.
Anda bisa membagikan kutipan inspiratif Kartini atau menulis cerita tentang perempuan hebat di sekitar Anda.
4. Menyelenggarakan lomba bertema Kartini
Kegiatan seperti lomba puisi, menulis esai, fashion show kebaya, atau lomba membuat poster digital bisa menjadi cara menyenangkan untuk memeriahkan Hari Kartini di lingkungan sekolah atau kantor.
5. Mengadakan aksi sosial
Jika Anda ingin memberi makna lebih pada peringatan Hari Kartini, mengadakan kegiatan sosial seperti penggalangan donasi.
Hal tersebut untuk perempuan prasejahtera, edukasi kesehatan, atau pelatihan keterampilan untuk ibu rumah tangga bisa jadi pilihan yang tepat.
Berikut ini contoh teks doa yang dapat Anda gunakan dalam upacara peringatan Hari Kartini:
“Ya Allah Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, pada pagi yang penuh berkah ini, kami panjatkan puji dan syukur atas segala nikmat yang Engkau limpahkan. Kami berkumpul di sini untuk memperingati perjuangan Raden Ajeng Kartini, seorang perempuan yang Engkau beri kekuatan dan semangat untuk memperjuangkan hak kaumnya dalam menuntut ilmu dan hidup yang lebih baik.
Jadikanlah semangat Kartini sebagai inspirasi bagi generasi bangsa ini, khususnya para perempuan, agar terus maju, mandiri, dan berkontribusi untuk negeri. Limpahkan rahmat dan kasih sayang-Mu kepada kami semua, agar mampu melanjutkan perjuangan beliau dalam berbagai bidang kehidupan.”
Teks doa ini bersifat umum dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan acara, baik di sekolah, instansi pemerintah, maupun komunitas masyarakat.
Meskipun sudah lebih dari satu abad sejak Kartini wafat, perjuangan perempuan masih terus berlangsung.
Perayaan Hari Kartini bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum untuk meninjau sejauh mana peran perempuan di Indonesia telah berkembang.
Di tengah berbagai kemajuan, tantangan baru pun muncul, mulai dari diskriminasi, kekerasan berbasis gender, hingga kesenjangan akses pendidikan dan kesehatan.
Melalui peringatan ini, Anda diajak untuk tidak hanya mengenang jasa Kartini, tapi juga menjadi bagian dari perjuangan yang belum selesai.
Baik perempuan maupun laki-laki memiliki peran dalam menciptakan masyarakat yang adil, setara, dan inklusif.
Kesimpulan
Hari Kartini 2025 adalah momen penting untuk mengenang perjuangan dan pemikiran Raden Ajeng Kartini.
Doa upacara menjadi bagian sakral dalam peringatan ini, sementara berbagai cara merayakannya bisa Anda sesuaikan dengan konteks dan kebutuhan.
Terakhir, yang terpenting, semangat Kartini tetap hidup dan terus menginspirasi generasi masa kini untuk bergerak maju tanpa melupakan akar perjuangannya.***