Advertisement
Advertisement
Solo, serayunews.com
Sejak awal babak pertama kedua kesebelan tampil menyerang, baik PSCS maupun Hizbul Wathan FC langsung tampil menyerang. Pada petandingan lanjutan Liga 2 Grup C yang digelar di Stadion Manahan Solo itu, kedua kesebelasan saling jual beli serangan.
PSCS Cilacap sempat mencetak gol melalui Qischil Gandrun di menit ke 10 namun dianulir oleh wasir lantaran offside.
Sementara di menit 18, Hizbul Wathan FC hampir memecah kebuntuan lewat Dimas Galih yang memanfaatkan umpan terobosan di depan gawang namun masih bisa blok oleh kiper PSCS.
Tim Hiu Selatan memiliki kesempatan emas melalui heading Qischil Gandrum dimenit 37 namun bisa ditepis kiper Hizbul Wathan FC.
Sepanjang jalannya babak pertama, kedua tim cenderung bermain di lapangan tengah, lantaran sebagian besar serangan yang dibangun, lebih banyak kandas di benteng pertahanan lawan.
Di babak kedua, tim Hiu Selatan bermain menekan. Berbagai percobaan serangan selalu membuat kocar-kacir lini pertahanan lawan.
Di menit di ke 56, PSCS melalui Taufan mendapatkan peluang di kemelut gawang namun hanya mengenai mistar dan dapat diselamatkan oleh kiper Hizbul Wathan FC
Sementara PSCS mendapatkan peluang kembali lewat Reza Syaputra di menit 68 dan kembali mengenai mistar gawang.
Gempuran tim hiu selatan masih berlanjut lewat Rendy Saputra yang mencam sisi kanan pertahanan Hizbul Wathan FC dan mengirimkan umpan lambung di menit ke 71 namun belum bisa dimaksimalkan oleh M. Taufan.
Sementara Hizbul Wathan FC hampir saja mencuri keunggulan di menit 81 lewat Riky Sena melalui percobaan tendangan dari luar kotak pinalti namun masih mengenai Mistar gawang PSCS.
Di menit-menit akhir, PSCS kembali memiliki kesempatan melalui Beny Ashar di menit ke 85 di kemelut gawang namun masih dapat diblok oleh kiper Hizbul Wathan FC.
Lalu Hizbul Wathan FC mendapatkan kesempatan terakhir melalui Dimas Galih di menit 90 melalui tendangan bebas namun dapat disapu bersih oleh pemain belakang PSCS Rachmat Latif.
Hingga pertandingan usai, kedua kesebelasan belum dapat memanfaatkan berbagai peluang yang diperoleh. Pertandingan itu pun berakhir dengan skor kaca mata.
