Purwokerto, serayunews.com
“Banyumas sebenarnya sudah di level 3, tetapi pusat itu datanya Banyumas masih tinggi, padahal sekarang ini sudah rendah sejak tanggal 9 kemarin, dan seharusnya sejak tanggal itu sudah level 3,” ujar Bupati Banyumas, Achmad Husein ketika disinggung Banyumas tidak turun dari level 4, Jumat (27/8).
Bupati menambahkan, hal tersebut terjadi adanya delay atau keterlambatan penginputan data dari fakes-fakes, sehingga status Banyumas masih berada di level 4. Sedangkan untuk penginputan data sendiri berasal dari fakes di Kabupaten Banyumas.
“Ada 70 fakes di Banyumas, jadi kalau lima telat saja sudah sangat mempengaruhi,” kata dia.
Saat ini untuk penginputan data yang dilakukan oleh Fakes, menurut Husein dilakukan seminggu sekali. Sehingga terjadi delay yang cukup signifikan. Oleh sebab itu, pihaknya tengah meminta kepada pemerintah provinsi untuk penginputan data tersebut dilakukan secara terpusat di kabupaten.
“Sudah saya sampaikan ke Gubernur, kami beri masukan untuk penginputan data bisa tersentralisasi di kabupaten sehingga kita bisa mengontrol ke bawah,” ujarnya.(san)