Cilacap, serayunews.com
Kepala Harian Pelaksana BPBD Cilacap, Wijonardi mengatakan, penanganan tanah longsor yang memutus badan jalan kabupaten penghubung antar desa di Karangpucung tersebut telah dimulai sejak, Minggu (17/10/2022). Jalan tersebut mengalami lumpuh total akibat seluruh badan jalan tertimbun material longsoran.
“Hari ini mulai lagi, untuk sekarang roda dua maupun pejalan kaki sudah bisa lewat. Tidak seperti sebelumnya, lumpuh total kemarin,” katanya kepada serayunews.com, Senin (17/10/2022).
Ia menjelaskan, dalam pengerjaan pembersihan material longsoran tersebut pihaknya menerjunkan satu unit excavator Pc45 milik BPBD Cilacap. Sementara untuk mencegah terjadinya longsor susulan, pihaknya membuat terasering pada bagian atas jalan tersebut. Dengan begitu, dapat meningkatkan peresapan air ke dalam tanah dan mengurangi jumlah aliran permukaan sehingga memperkecil risiko pengikisan oleh air.
“Kejadian longsor ini sekitar empat hari yang lalu, kami upayakan agar penanganannya cepat selesai. Sehingga aktivitas masyarakat dapat segera lancar,” ujarnya.
Disebutkan, bahwa lokasi bencana longsor tersebut terjadi di jalan kabupaten Ciruyung-Sidamulya KM 8 di RT05/RW03, Dusun Liung Gunung, Desa Ciruyung, Kecamatan Karangpucung.