SERAYUNEWS.COM- Ratusan orang dari penjuru Kecamatan Kalibening, ramaikan tradisi Gubyah di Sungai Brukah, Minggu (13/8/2023). Mereka membawa seser, keranjang dan alat lainnya, untuk menangkap ikan yang di sebar panitia HUT RI Kecamatan Kalibening.
Camat Kalibening, Dampak Firmansyah mengatakan, gubyah merupakan adat warga Kalibening setiap musim kemarau.
“Tahun ini di selenggarakan dalam rangkaian HUT RI, ada 20 kilogram ikan berbagai jenis yang bisa di tangkap warga,” katanya.
Menurut dia, panitia juga menebar ikan lele bertanda khusus sebanyak 20 ekor. Jika beruntung, warga yang mendapatkan ikan itu bisa di tukar doorprize uang tunai Rp 100.000 per ekor.
Setelah gubyah, panitia akan menebar ikan lagi untuk konservasi habitat Sungai Brukah. Selain mencari ikan, gubyah juga di lakukan dalam upaya membersihkan dan normalisasi sungai secara tradisional.
“Biasanya, warga yang menemukan benda aneh atau hal yang mengotori sungai pasti akan mengangkatnya. Jadi sungai akan bersih,” katanya.
Waluyo, peserta Gubyah asal Desa Majatengah mengatakan, dia bersama puluhan warga desanya datang untuk meramaikan gubyah.
“Selain cari ikan, juga sebagai kebiasaan warga agar kemarau tidak terlalu lama. Biasanya, setelah gubyah, akan turun hujan sehingga tanah tidak lagi kering,” katanya.