SERAYUNEWS – Sebuah rumah produksi gula aren di Desa Pernasidi, Kecamatan Cilongok, ludes terbakar pada Selasa pagi (15/4/2025). Kejadian tragis ini berlangsung saat proses pemasakan gula sedang berjalan.
Kebakaran bermula sekitar pukul 10.30 WIB. Api berasal dari letupan tungku yang kemudian menyambar bagian dinding rumah. Api dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan produksi.
“Laporan masuk pukul 10.52 WIB, dan pukul 11.25 WIB api berhasil petugas padamkan,” kata Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Kabupaten Banyumas, Andaru Budilaksono, Selasa (15/04/2025).
Menurut keterangan, pemilik bangunan bernama Suparno, tengah memasak gula aren saat kejadian. Ia sempat meninggalkan area tungku untuk masuk ke dalam rumah. Tidak lama, ia mendengar suara letupan keras.
Saat kembali ke lokasi produksi, api sudah mulai membakar bagian dinding.
“Melihat kondisi itu, korban berteriak meminta pertolongan warga,” jelas Andaru.
Warga yang datang kemudian berusaha membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya, sebelum akhirnya petugas pemadam datang ke lokasi.
Meski seluruh bangunan produksi habis terbakar, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materil diperkirakan sampai Rp 5 juta,” tambah Andaru.
