SERAYUNEWS – Guna menghindari kemacetan parah saat gelaran Dieng Culture Festival, 23-25 Agustus 2024, Satlantas Polres Banjarnegara menyiapkan rekayasa lalu lintas.
Kapolres Banjarnegara melalui KasatLantas, AKP Bimo Seno mengatakan, DCF memang selalu menarik ribuan wisatawan dari berbagai daerah. Gelaran akbar ini, kemungkinan besar akan menyebabkan peningkatan volume kendaraan secara signifikan.
“Kami telah menyiapkan beberapa strategi rekayasa lalulintas, untuk mengurangi potensi kemacetan selama acara berlangsung,” katanya.
Menurut Bimo, selama DCF, beberapa langkah yang polisi siapkan antara lain memberlakukan arus lalulintas searah jarum jam menggunakan satu lajur kendaraan.
Apabila terjadi kemacetan di area DCF, arus dari Banjarnegara Jalatunda akan beralih melalui simpang Karangtengah melalui Banjarnegara Bukit Barisan.
Lokasi parkir roda dua berada di simpang Kantor Pos, RM Djeng Sri, SDN 01 Diengkulon, Home Stay Asri 1, Pos Retribusi, Telaga Warna dan Lapangan Pandawa.
“Untuk lokasi parkir mobil di Homestay Dieng Pass, Soeharto Whitelem, Masjid Baiturahman, Lapangan karangsari, dan Telaga Warna. Bisa juga di Dieng Plateu Theatre, Candi Bima, Kawah Sikidang, Museum Kalilasa, Lapangan Rikuwut dan Terminal Aswatama,” katanya.
Untuk personel siaga ada 400 terdiri dari petugas Satlantas, satuan lain, serta instansi lainnya di area gelaran DCF.
DCF kembali berlangsung tahun ini pada 23-25 Agustus 2024, berpusat kegiatan di Komplek Candi Pandhawa.
Alif Fauzi, Ketua Panitia DCF 2024 mengatakan, menu DCF 2024 berisi beragam pertunjukan seni tradisi, sendratari, hingga prosesi ritual pencukuran rambut anak gimbal.
Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati kongkow budaya dan pertunjukan musik bertajuk ‘Jazz Atas Awan’.
Untuk prosesi pencukuran rambut gimbal, akan terbagi menjadi dua sesi untuk kenyamanan pengunjung. Sesi pertama akan berlangsung pukul 09.30-10.30 WIB, dan sesi kedua pada pukul 10.30-11.30 WIB.
“Pengunjung akan panitia atur berdasarkan tanda gelang dan ID DCF mereka,” katanya.
