SERAYUNEWS – Jemaah haji asal Kabupaten Purbalingga telah menyelesaikan puncak ibadah haji di Arab Saudi, tepatnya pada Minggu (8/6/2025).
Mereka menjalani prosesi Armuzna—Arafah, Muzdalifah, dan Mina—yang menjadi inti pelaksanaan ibadah haji.
Petugas kesehatan Pendamping Haji Daerah (PHD) Purbalingga, Sutrisnos, menyampaikan bahwa kondisi jemaah secara umum sudah mulai membaik. Saat ini, mereka dalam tahap pemulihan setelah menjalani Armuzna.
“Rencananya jemaah haji Kabupaten Purbalingga akan pulang menuju Tanah Air pada hari Kamis (12/6/2025) pukul 11.00 waktu setempat,” ujarnya, Senin (9/6/2025).
Salah satu jemaah, Herman, membagikan pengalamannya saat pelaksanaan Armuzna. Ia menyebut, pada Rabu (4/6/2025) malam, jemaah berangkat dari hotel ke Arafah usai salat Maghrib menggunakan bus.
“Pukul 20.00 waktu setempat kami tiba di Arafah. Tiap kloter menempati tenda berukuran 20×12 meter. Ada kasur dan pendingin udara, bisa menampung sekitar 360 jemaah,” jelas Herman.
Prosesi wukuf dilaksanakan keesokan harinya, Kamis (5/6/2025), berawal dengan khutbah sebelum salat Zuhur. “Khutbah wukuf oleh Bapak Heri Sumastio,” tambahnya.
Herman mengapresiasi ketersediaan toilet di Arafah yang tahun ini jauh lebih memadai dari pada tahun sebelumnya. Namun, tantangan muncul saat perpindahan dari Muzdalifah ke Mina karena terbatasnya transportasi.
“Setelah salat Maghrib kami menuju Muzdalifah, berada di sana dari pukul 22.00 hingga 24.00. Tapi menuju Mina sangat sulit, karena transportasi terbatas dan jalan padat,” tuturnya.
Ia melanjutkan, jemaah baru bisa naik bus pukul 02.30 dan tiba di Mina pukul 04.30. Padahal, dalam kondisi normal perjalanan hanya memakan waktu sekitar 10 menit.
Meski menghadapi berbagai tantangan, jemaah tetap berhasil menjalankan seluruh rangkaian ibadah.
Mereka melakukan lempar jumrah setelah salat Maghrib pada, Jumat (6/6/2025), lalu menetap di Mina hingga Minggu (8/6/2025) pukul 05.00 WAS sebelum kembali ke hotel.
Selanjutnya, jemaah bakal melaksanakan tawaf ifadhah dan tawaf wada di Masjidil Haram sebagai penutup ibadah haji mereka.