
SERAYUNEWS – Di tengah cepatnya arus informasi dan promosi via media sosial, kemampuan mengelola dan memasarkan potensi wisata secara digital menjadi kebutuhan utama. Menanggapi tantangan ini, Universitas Terbuka (UT) Purwokerto mengambil peran aktif dengan menggelar Pelatihan Digital Marketing Desa Ketenger bagi para pengelola wisata di Desa Ketenger, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas.
Kegiatan yang merupakan bagian dari Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Nasional 2025 ini berlangsung di Aula Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, pada Rabu (29/10). Pelatihan ini disambut antusias oleh pengelola wisata, pelaku usaha lokal, dan masyarakat setempat yang berkomitmen penuh untuk mengembangkan potensi pariwisata daerah mereka melalui strategi pemasaran digital.
Direktur UT Purwokerto, Dr. Prasetyarti Utami, S.Si., M.Si., menegaskan bahwa inisiatif ini bertujuan utama untuk memperkuat kapasitas masyarakat, terutama di bidang literasi digital dan kewirausahaan. “Melalui pelatihan Digital Marketing Desa Ketenger ini, kami berharap para pengelola wisata Desa Ketenger mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan menciptakan strategi promosi yang lebih kreatif dan efektif di ranah digital,” ujar Dr. Prasetyarti.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber utama Muhamad Irfan Bachtiar, yang menyampaikan materi esensial tentang strategi digital marketing. Materi yang disampaikan mencakup branding destinasi wisata, teknik storytelling digital, hingga kiat-kiat praktis pemanfaatan media sosial untuk promosi. Selain itu, Candra Amin O.S. juga membawakan pengantar mengenai “Pengenalan Digitalisasi Pariwisata dan Arah Pengembangan Pemasaran Wisata Lokal,” menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas.
Suasana pelatihan berlangsung sangat interaktif, menunjukkan semangat besar dari para peserta untuk menguasai Digital Marketing Desa Ketenger. Mereka antusias berdiskusi mengenai tantangan dalam mengelola pariwisata berbasis digital dan sangat tertarik untuk mempelajari cara membuat konten promosi yang tidak hanya menarik tetapi juga mampu menjangkau audiens muda di berbagai platform media sosial.
Melalui kegiatan PkM ini, UT Purwokerto tidak hanya menjalankan fungsi akademik sebagai pionir pendidikan tinggi jarak jauh, tetapi juga berperan aktif dalam pemberdayaan masyarakat. Pelatihan Digital Marketing Desa Ketenger ini diharapkan menjadi langkah strategis yang konkret untuk mewujudkan pengelolaan wisata lokal yang profesional, kreatif, dan memiliki daya saing tinggi di tengah derasnya arus transformasi digital saat ini.