Advertisement
Advertisement
Cilacap Selatan, serayunews.com
Kasi Humas Polresta Cilacap mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu pagi sekira pukul 05.30 WIB. Korban tertabarak kereta api Joglosemarkerto jurusan Cilacap-Yogyakarta loko CC 2061332 di jalur kereta api petak Cilacap-Gumilir.
“Warga melihat korban mengendarai sepeda ontel dengan melintasi jalan samping rel kereta, warga melihat korban beberapa kali bolak balik di jalan tersebut,” ujar Gatot dalam keterangannya.
Gatot menambahkan, pada waktu kereta api melintas, masinis telah membunyikan klakson berulang kali. Dugaannya, korban tidak mengindahkan bunyi tersebut sehingga tertabrak dan terpental beberapa meter.
Baca juga: [insert page=’mengenal-tradisi-tilawatan-yang-digelar-menjelang-ramadan-di-pegunungan-cilacap’ display=’link’ inline]
Saat itu, warga menemukan korban di samping rel kereta api dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi tengkurap. Setelah mendapat informasi tersebut petugas datangi lokasi dan mengevakuasinya ke rumah sakit.
“Korban meninggal dunia dengan luka lecet di pelipis dan punggung patah. Jenazah wanita ini kemudian dibawa ke RSUD Cilacap,” tandasnya.
