Hal ini diketahui setelah beredar tangkapan layar yang memperlihatkan pesan singkat. Dalam pesan tersebut menyebutkan jika nomor yang mengatasnamakan Sekda Cilacap menghubungi dan akan transfer untuk sadaqah. Meski tidak ada uang masuk ke rekening pribadi, orang tersebut meyakinkan agar uang ditransferkan ke salah satu pondok pesantren.
“Assalamualaikum Mohon hati2 kalau ada yang tlp atau WA mengatasnamakan bapak Farid Sekda Cilacap dg motif dia mau sodaqoh unt pondok atau masjid, kemudian nt dia minta no rek setelah itu dia wa bukti transfer yg d edit dan di rek kita ga ada transfer masuk, lalu dia suruh yg separo unt disalurkan k pondok Alamin dia kasih no wa pengurus al amin dia minta segera transfer k alamin. Ini adalah penipuan”.
Bahkan pada isi tangkapan layar tersebut di nyatakan jika yang bersangkutan sudah transfer sebesar Rp 2.500.000.
Dikonfirmasi adanya kejadian tersebut, Sekda Cilacap Farid Ma’ruf membenarkan adanya penipuan.
“Betul penipuan, masyarakat atau lembaga untuk lebih hati-hati dan kalau ada apa-apa konfirmasi dulu dengan saya,” ujarnya, Kamis (15/10/2020).
Farid mengaku tidak mengetahui orang tersebut, begitu juga dengan korban. Akan tetapi pelaku meyakinkan korban dengan menampilkan foto profil dengan wajahnya.
“Foto saya tapi nomornya beda, saya nomor telponnya hanya satu,” katanya.