Waspada Virus Corona, Dinkes dan RSUD Margono Lakukan Pengecekan WNA di Stasiun Purwokerto

Purwokerto,Serayunews.com- Sebagai bentuk antisipasi virus corona masuk ke Kabupaten Banyumas. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas bekerjasama dengan RSUD Margono Soekarjo melakukan pengecekan selama 24 jam penuh, terhadap seluruh penumpang yang turun di Stasiun Purwokerto, Selasa (28/1).

Menurut keterangan Bupati Banyumas, Ir Achmad Husein pihaknya telah memerintahkan Dinkes Kabupaten Banyumas untuk membuat posko dan menempatkan petugas dinas kesehatan selama 24 jam penuh di dua pintu Stasiun Purwokerto.

“Mereka ditempatkan untuk mengecek seluruh penumpang dengan termometer infra red. Kalau ada yang temperatur tubuh tinggi langsung di cek ke ruang pemeriksaan khusus,” kata dia.

Bupati juga meminta kepada seluruh warga Kabupaten Banyumas untuk memberikan himbauan dan memonitor apabila ada warga masyarakat yang dalam 14 hari lalu pergi ke China, Jepang, Singapura. “Warga tersebut diharapkan untuk segera lapor dan kontrol kesehatan,” kata dia.

Selain itu, Bupati juga meminta masyarakat untuk melakukan hidup bersih dan sehat, dengan meminta agar masyarakat untuk selalu cuci tangan menggunakan sabun. “Apabila menderita batuk harus menggunakan masker,” ujarnya.

Sementara itu menurut Kepala Dinkes Kabupaten Banyumas, Sadiyanto, untuk posko yang berada di Stasiun Purwokerto pihaknya telah bekerjasama dengan RSUD Margono untuk petugas medis. Mereka akan berkerja bersama-sama memantau situasi penumpang kereta api.

“Kenapa di pilih stasiun kereta api. Karena kebanyakan WNA itu menggunakan transportasi kereta api. Sehingga kita tempatkan posko di sana,” katanya.

Jika memang nantinya ditemukan adanya seseorang memiliki gejala seperti virus corona. Sadiyanto menambahkan pihaknya telah memiliki standar operasional untuk penanganannya.

“Margono memili empat ruang isolasi, RSUD Banyumas memiliki dua.Bisa digunakan sewaktu-waktu,” ujarnya.(san)

Baca Juga :

RSUD Margono Nyatakan Satu Pasien WNA asal Wuhan Cina 90 Persen Negatif Corona Tapi Masih diisolasi

Virus Corona diduga Sudah Sampai Cilacap, Masyarakat diminta Tenang

Anak Pekerja PLTU Cilacap Asal China diduga Terinfeksi Virus Corona

Berita Terkait

Berita Terkini