Cilacap, Serayunews.com-Dapur Lapangan Forkopimda Cilacap kembali didirikan di zona merah Covid-19, Jumat (1/5). Dapur tersebut dibangun untuk meringankan beban dari masyarakat yang terdampak Covid-19, dengan memberikan makanan cepat saji karena menjadi orang dalam pemantauan (ODP).
Dapur lapangan yang didirikan untuk kedua kalinya ini, didirikan di Majenang. Ada sebanyak 1.500 boks makanan siap saji disiapkan, dan mendistribusikan makanan bagi warga Desa Jenang dan Mulyasari Kecamatan Majenang.
Pasalnya, di desa tersebut terdapat pasien terkonfirmasi Covid-19, sehingga masyarakat sekitarnya melakukan isolasi mandiri. Sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19.
Dapur Lapangan ini merupakan sinergitas dari Pemkab Cilacap, Kodim 0703 Cilacap, dan Polres Cilacap. Sebagai upaya kepedulian dari Forkopimda untuk meringankan beban masyarakat yang menjadi ODP.
“Kenapa Majenang, karena disini masuk zona merah. Banyak yang kena ODP, PDP sehingga kita siapkan makanan yang dimasak oleh anggota TNI, Polri, Pemda dibantu Ibu-ibu Persit, PKK, Bhayangkari dan Jalasenatri,” ujar Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji yang meninjau kembali Dapur Lapangan tersebut.
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji mengatakan jika dapur umum ini sebagai bentuk gotongroyongan dalam memutus mata rantai Covid-19.
“Ini merupakan kepedulian kita untuk bergotongroyong memerangi Covid-19. Kemarin (dapur lapangan) di Cilacap dan sekarang di Majenang dan selanjutnya ke tempat lain, kita tidak akan tinggal diam,” katanya.
Dansatgas Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kodim 0703/Cilacap sekaligus Kasdim Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian mengatakan jika Dapur Lapangan ini akan terus dibangun untuk membantu masyarakat selama pandemi Covid-19.
“Dapur lapangan ini untuk membantu masyarakat yang berstatus menjadi ODP, untuk memenuhi kebutuhan makan, karena wilayahnya menjadi zona merah. Dapur ini secara terus menerus akan ada untuk meringankan beban masyarakat,” ujar
Makanan dibagikan langsung ke masyarakat, untuk mengurangi adanya kerumunan. Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mengikuti anjuran dari pemerintah, dengan berdiam diri di rumah, jaga jarak, mencuci tangan dan menggunakan masker ketika ke luar rumah.