SERAYUNEWS- Pemkab Purbalingga melalui Dinas Tenaga Kerja, mengirimkan 140 peserta Kartu Pra Kerja. Sebelumnya mereka sudah mendapatkan pelatihan garmen di Balai Latihan Kerja (BLK) untuk bekerja di Perusahaan Garmen di Jawa Tengah.
“Ada tujuh perusahaan yang bekerja sama dengan kita di wilayah Jawa Tengah meliputi Kabupaten Semarang, Kudus, Boyolali dan Banjarnegara,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Purbalingga, Yani Sutrisno, Selasa (19/11/2024).
Pelepasan Penempatan Peserta Kartu Pra Kerja Purbalingga ini berlangsung di halaman Pendopo Di[pokusumo, Senin (18/11/2024).
Program ini berlangsung berkat alokasi anggaran perubahan Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2024 sebesar Rp790.875.000.
“Anggaran ini sebagian untuk kegiatan pelatihan garmen sejumlah 200 peserta, hari ini akan kita lepas 140 peserta. Sisa 60 peserta baru mulai pelatihannya hari ini dan nantinya akan kirim juga ke perusahaan,” jelasnya.
Yani melanjutkan, selain pelatihan garmen ada pula pelatihan barber/potong rambut yang pesertanya berjumlah 100 orang.
“Pelatihan potong rambut akan mulai minggu ini dan insya Allah Desember nanti semua kegiatan ini selesai,” tuturnya.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga, Mukodam melepas para peserta.
“Adik-adik yang menjadi peserta patutnya bersyukur karena dari sekian banyak masyarakat Purbalingga yang memiliki kartu pra kerja hanya adik-adik ini yang lolos. Bisa ikut pelatihan dan langsung berkesempatan bekerja di perusahaan,” kata Mukodam.
Mukodam berpesan kepada peserta untuk betul-betul memanfaatkan momen ini untuk kesejahteraan keluarga dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Saya berharap kesempatan ini manfaatkan betul-betul, karena untuk bekerja saat ini tidak hanya mengandalkan ijazah saja. Tetapi juga keahlian, dan adik-adik sudah ada fasilitas itu semua. Untuk keahlian dan penempatan dari Pemkab Purbalingga,” ucapnya.