
SERAYUNEWS – Fenomena perundungan atau bullying masih menjadi salah satu persoalan sosial yang terus terjadi di berbagai lingkungan.
Baik di sekolah, kampus, tempat kerja, maupun ruang digital, praktik ini meninggalkan dampak psikologis yang mendalam bagi para korban.
Tidak sedikit kasus bullying yang berujung pada trauma panjang, hilangnya rasa percaya diri, hingga gangguan kesehatan mental yang memerlukan penanganan serius.
Oleh karena itu, berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya perundungan terus dilakukan, salah satunya melalui penyebaran pesan positif di media sosial.
Masyarakat kini semakin aktif menggunakan media sosial sebagai ruang berbagi, termasuk menyuarakan kampanye anti-bullying.
Kata-kata atau frasa yang mengajak orang untuk berhenti melakukan perundungan memiliki kekuatan besar dalam membangun empati.
Ungkapan sederhana bisa menjadi pengingat bahwa setiap individu memiliki tanggung jawab dalam menciptakan lingkungan yang aman dan saling mendukung.
Dengan menyebarkan caption stop bullying, pengguna media sosial dapat berkontribusi dalam mengubah pola pikir, sekaligus memperluas jangkauan informasi penting mengenai isu ini.
Kampanye anti-bullying biasanya berisi pesan-pesan yang menegaskan pentingnya menghargai satu sama lain, tidak membiarkan tindakan buruk berlangsung, serta menekankan peran sebagai saksi untuk berani bersuara.
Beberapa kalimat yang sering digunakan menyoroti bahwa perundungan bukan hanya sebatas gurauan. Apa yang dianggap lelucon oleh pelaku bisa menjadi luka dalam yang sulit disembuhkan bagi korban.
Oleh karena itu, normalisasi candaan yang merendahkan perlu dihentikan, terutama pada lingkungan yang rentan seperti sekolah dan dunia maya.
Berikut 20 contoh kata-kata stop bullying yang bisa kamu pakai untuk caption media sosial, bahasanya santai, kuat, dan tetap mengajak orang buat lebih peduli:
Demikian informasi tentang contoh kata-kata stop bullying untuk medsos.***