SERAYUNEWS – Menghilangkan noda kerak di kloset memang susah-susah gampang, Anda harus menerapkan tips yang tepat dan efektif.
Kabar baiknya, artikel ini akan memberikan informasi tentang cara efektif untuk menghilangkan noda kerak di kloset serta menjelaskan penyebab utama mengapa kloset bisa berkerak.
Hal ini penting untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan di kamar mandi, serta mencegah masalah yang lebih besar di kemudian hari.
Penyebab utama kloset berkerak adalah air sadah. Air sadah mengandung mineral seperti kalsium dan magnesium yang larut dalam air.
Ketika air ini mengalir melalui saluran pembuangan kloset, mineral-mineral tersebut dapat mengendap dan membentuk kerak yang menempel pada permukaan kloset.
Seiring waktu, kerak ini akan semakin tebal dan sulit dibersihkan, jika tidak segera ditangani.
Selain itu, noda kerak pada kloset juga bisa mengurangi kinerja sistem pembuangan air, dan pada akhirnya dapat meningkatkan tagihan air.
Ketika kerak menumpuk, saluran pembuangan air bisa tersumbat, menyebabkan air mengalir lebih lambat dan memerlukan lebih banyak air untuk membersihkan kloset setiap kali digunakan.
Hal ini bisa meningkatkan konsumsi air, yang berdampak langsung pada tagihan bulanan. Pasalnya, kerak yang menumpuk juga bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan kuman.
Oleh karena itu, menjaga kebersihan kloset dan secara rutin membersihkan kerak adalah langkah yang bijak untuk menjaga kesehatan dan kenyamanan penghuni rumah.
Cuka putih dan baking soda adalah kombinasi ampuh untuk membersihkan kerak pada kloset. Caranya cukup mudah: tuangkan secangkir cuka putih ke dalam kloset dan biarkan selama 10-15 menit.
Setelah itu, taburkan baking soda secukupnya di area yang berkerak, dan sikat dengan sikat toilet.
Cuka akan melarutkan kerak, sementara baking soda berfungsi sebagai abrasif lembut yang membersihkan noda.
Pemutih pakaian, atau pemutih klorin, dapat digunakan untuk membersihkan kerak yang membandel.
Tuangkan pemutih ke dalam kloset dan diamkan selama beberapa jam atau semalaman, terutama pada bagian yang sangat berkerak.
Setelah itu, sikat dengan sikat kloset dan bilas dengan air. Pemutih tidak hanya menghilangkan kerak, tetapi juga membunuh bakteri yang mungkin ada.
Air lemon adalah pembersih alami yang efektif untuk mengatasi kerak dan kotoran di kloset. Kandungan asam dalam lemon dapat membantu melarutkan kerak tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya.
Caranya cukup mudah: peras beberapa buah lemon dan tuangkan air perasannya ke dalam kloset. Diamkan selama sekitar 30 menit, kemudian sikat dan bilas dengan air.
Di pasaran, terdapat berbagai produk cairan pembersih kerak yang khusus diformulasikan untuk membersihkan kloset.
Cairan ini biasanya mengandung asam yang dapat melarutkan mineral dan kerak yang terbentuk di dalam kloset.
Anda hanya perlu menuangkannya ke dalam kloset, biarkan selama beberapa menit, lalu sikat dan bilas dengan air bersih. Pastikan Anda mengikuti petunjuk penggunaan yang ada pada label produk.
Kaporit atau kalsium hipoklorit adalah bahan kimia yang sering digunakan untuk membersihkan dan menghilangkan kerak, terutama di area yang sulit dijangkau.
Untuk menggunakannya, larutkan kaporit dalam air, lalu tuangkan larutan tersebut ke dalam kloset yang berkerak.
Diamkan selama 30 menit hingga beberapa jam, lalu sikat dan bilas dengan air hingga bersih. Kaporit efektif untuk membersihkan kerak yang keras dan membandel.
Nah, dengan melakukan pembersihan secara rutin, Anda bisa menjaga kloset tetap bersih dan mencegah penumpukan kerak yang bisa merugikan baik dari segi estetika maupun biaya penggunaan air.***
