SERAYUNEWS – Daun kelor tidak hanya sedap ketika menjadi santapan saja, tetapi juga baik dalam meringankan gejala maupun menyembuhkan masalah kesehatan tertentu.
Jauh sebelum sekarang ini, zaman dahulu sudah dimanfaatkan baik untuk pengobatan tradisional, jamu hingga dalam ritual yang berbau mistis.
Faktanya, jenis tumbuhan yang satu ini memang banyak mengandung zat yang sangat baik untuk tubuh termasuk vitaminnya melimpah.
Tak heran, badan kesehatan dunia atau WHO menobatkan pohon kelor sebagai miracle tree, setelah menemukan manfaat penting daun kelor.
Selanjutnya, kelor atau yang dalam bahasa latin dikenal dengan nama Moringa oleifera, merupakan jenis tanaman tropis yang sangat mudah dikenali dari ukuran daunnya yang kecil.
Tidak hanya itu, pohon kelor juga sangat mudah bertumbuh pada tanah yang bisa dikatakan tidak terlalu subur.
Untuk itu, berikut serayunews.com berikan 5 kandungan dalam daun kelor bagi tubuh manusia sebagaimana melansir dari laman resmi Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan dan berbagai sumber lainnya.
Pertama, daun kelor adalah sumber vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh. Dalam sekitar 20 gram daun kelor yang telah dipotong-potong, terkandung nutrisi sebagai berikut:
– Protein: 2 gram;
– Vitamin B6: 19% dari rekomendasi konsumsi harian;
– Vitamin C: 12% dari rekomendasi konsumsi harian
– Zat besi: 11% dari rekomendasi konsumsi harian;
– Riboflavin (vitamin B2): 11% dari rekomendasi konsumsi harian;
– Vitamin A: 9% dari rekomendasi konsumsi harian; dan
– Magnesium: 8% dari rekomendasi konsumsi harian
Selanjutnya, daun kelor kaya akan vitamin C. Kandungan ini tentu memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti mencegah dari penyakit kronis, mencegah serangan jantung, hingga mempercepat penyembuhan luka.
Sebuah studi di American Journal of Clinical Nutrition menyatakan, orang yang memiliki kadar vitamin C yang tinggi di dalam darahnya juga memiliki risiko terkena penyakit stroke lebih rendah.
Ketiga, daun kelor mengandung banyak antioksidan. Antioksidan sendiri adalah senyawa yang bertindak melawan radikal bebas dalam tubuh.
Kadar radikal bebas tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif, yang berhubungan dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Dalam studi National Library of Medicine, beberapa senyawa antioksidan telah ditemukan dalam manfaat daun kelor, termasuk quercetin dan asam klorogenik.
Berikutnya, peradangan atau inflamasi merupakan respons natural tubuh terhadap infeksi atau cedera tubuh. Peradangan merupakan mekanisme yang penting dalam proses pertahanan tubuh.
Akan tetapi, proses inflamasi yang berlangsung kronis juga dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung bawaan dan kanker.
Sebagian besar buah-buahan, sayuran dan rempah-rempah memiliki sifat anti-inflamasi, termasuk juga kelor. Daun kelor mengandung isotiosianat, yang merupakan zat anti peradangan, sehingga tumbuhan ini orang percaya dapat membantu meredakan peradangan yang terjadi di tubuh.
Kemudian, terakhir ada berbagai senyawa seperti fenolik, flavonoid, betakaroten, zeaxanthin, tain dan lutein terkandung di dalam daun kelor.
Selain itu, juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata. Manfaat daun kelor untuk mata ini karena terdapat beberapa kandungan seperti flavonoid, betakaroten yang baik untuk menjaga kesehatan organ penglihatan.
Tak hanya itu, senyawa yang terdapat pada kelor juga bermanfaat untukmengatasi asam lambung serta menurunkan kolesterol jahat.
Demikian beberapa kandungan yang ada dalam daun kelor. Yuk, cegah beberapa masalah kesehatan dengan daun istimewa ini.***