SERAYUNEWS – KPU RI, telah resmi menggelar rapat pleno terbuka, dengan agenda pengundian dan penetapan nomor urut pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Menarik melihat serba-serbi dalam salah satu rangkaian kegiatan pemilu ini, mulai mode sungkem Kaesang hingga Pidato Cak Imin. Acara sendiri berlangsung pada Selasa (14/11/2023) malam di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat.
Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari beserta jajaran Komisioner KPU RI, tampak menandatangani berita acara pleno dan Keputusan KPU. Keputusan KPU itu, bernomor 1644 Tahun 2023 tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Peserta Pilpres 2024. Dalam keputusan itu, KPU menetapkan nomor urut masing-masing pasangan calon.
Selanjutnya, nomor urut peserta Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 adalah Pertama Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut dua yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di urutan ketiga. Berikut ini serayunews.com rangkum 5 kejadian menarik pada malam kemarin.
Momen Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep bersama Cawapres Gibran mendatangi Megawati Soekarnoputri yang duduk bersebelahan dengan Ganjar Pranowo. Tak hanya itu, Kaesang duduk bersimpuh seperti sungkem kepada orang tua, menjadi sorotan utama.
Prabowo Joged Gemoy
Jauh dari kata tegang, Capres nomor urut dua yakni Prabowo Subianto kembali menampilkan aksi mengundang gelak tawa. Setelah memberikan salam penghormatan kepada kedua pasangan Capres-Cawapres, pria yang menjabat sebagai Menhan tersebut tak lupa memberikan gestur joged gemoy yang viral belakang ini.
Pidato Cak Imin
Memasuki sambutan dari para paslon. Capres Anies Baswedan menyebutkan alasan dirinya tidak memberikan pidato yaitu merupakan satu kesatuan utuh atau dwitunggal dengan Muhaimin Iskandar. Dalam kesempatan itu, Cak Imin sapaan akrabnya menganalogikan pemilu sebagai olahraga sepak bola yang sarat akan sportivitas.
Pidato Ganjar Pranowo
Menjadi urutan terakhir dalam memberikan sambutan, pidato dari Ganjar Pranowo tak kalah menarik. Ia menyinggung soal Drama Korea (Drakor) yang sedang terjadi di dunia politik Indonesia serta isu demokrasi saat ini. Gubernur Jawa Tengah dua periode itu, menyebutkan suasana kegembiraan yang patut di hadirkan pada acara tersebut.
PSI Bagikan Bunga Lili
Terkenal dengan politik identitas santuy dan santun yang di gaungkan oleh ketumnya, Partai PSI terus mengundang perhatian. Kali ini, para perwakilan yang hadir membagikan bunga lili berwarna putih kepada tim pemenangan paslon lain.***