SERAYUNEWS – Rakernas PDI Perjuangan, tak hanya menjadi ajang konsolidasi partai menghadapi pemilu 2024. Tetapi sekaligus juga menjadi ajang promosi produk UMKM, dari seluruh Indonesia. Dari Kabupaten Banyumas sendiri, ada dua produk yang lolos seleksi yaitu gula semut dan kopi mbekayu Banyumas.
Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banyumas, Sadewo Tri Lastiono mengatakan, dua produk yang lolos seleksi tersebut merupakan produksi dari UMKM binaan DPC PDI Perjuangan Banyumas. Mantan wakil bupati Banyumas ini pun menegaskan, keberadaan banyak UMKM pada rakernas PDI Perjuangan menunjukkan, bahwa partainya mempunyai kepedulian yang besar terhadap keberlangsungan UMKM.
“Sebenarnya dari DPC PDI Perjuangan Banyumas mengusulkan beberapa produk UMKM, namun yang lolos seleksi ada dua yaitu gula semut organik dan kopi mbekayu”, jelasnya, Sabtu (7/10/2023).
Lebih lanjut Sadewo menuturkan, gula semut produksi Banyumas sudah menembus pasar ekspor. Bahkan 80 persen kebutuhan gula semut di pasar Eropa dan Amerika, dapat suplai dari Banyumas dan sekitarnya. Sehingga kualitas gula semut produksi Banyumas, sudah tidak perlu di ragukan lagi karena sudah menembus pasar ekspor.
Sementara untuk kopi mbekayu, tersedia kopi robusta, arabika dan excelsa. Sedang untuk varian kopi sasetnya ada kopi special blend, kopi special mix (kopi plus gula), kopi special slim (kopi diet), serta kopi susu gula aren (kopi guren). Semua varian tersebut, memiliki cita rasa yang istimewa.
“Kopi ini namanya Kopi Mbekayu, karena pemiliknya adalah seorang kakak perempuan yang dalam Bahasa Banyumasan di sebut mbekayu. Dan brand mbekayu lahir untuk memperkenalkan produk Banyumas, dengan segala bentuk kearifan lokalnya. Kopi mbekayu ini, hadir mewakili kopi Banyumas Raya, sekaligus memperkenalkan kepada khalayak luas bahwa Banyumas juga memiliki kopi dengan cita rasa istimewa”, tutur Sadewo.
Stand UMKM binaan DPC PDI Perjuangan Banyumas ini, sempat di kunjungi oleh capres Ganjar Pranowo. Ganjar pun sempat berdialog dengan pelaku UMKM dan memastikan, produk gula semut tersebut merupakan gula organik.
“Stand UMKM kita, ramai di kunjungi oleh peserta rakernas yang membeli produk-produk UMKM Banyumas. Bahkan, Pak Ganjar Pranowo juga sempat mampir, berdialog dan memberikan support kepada pelaku UMKM”, kata Sadewo. (adv)