Banjarnegara, serayunews.com
Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Arifrianto melalui Kasatlantas Polres Banjarnegara AKP Erwin Chan Siregar mengatakan, razia vaksin ini merupakan bagian dari operasi patuh candi yang digelar oleh Polres Banjarnegara. Bagi masyarakat yang kedapatan belum vaksin, petugas mengarahkan pada yang bersangkutan untuk melakukan vaksin di Poliklinik Polres Banjarnegara untuk dilakukan vaksin.
“Kita tidak memaksa mereka untuk vaksin, bagi mereka yang belum vaksin dan mau divaksin, kami berikan hadiah sebagai bentuk apresiasi,” katanya.
Menurutnya, banyak alasan masyarakat hingga saat ini masih belum mendapatkan vaksin, selain informasi pelaksanaan vaksin massal yang terbatas, juga disebabkan aktivitas pekerjaan masyarakat yang terpaksa belum mengikuti program vaksin.
“Sebenarnya masih banyak masyarakat yang belum dan ingin mendapatkan vaksin, tetapi mereka masih bingung harus kemana mencari informasi jadwal vaksin, tidak hanya itu ada juga dari mereka yang sudah datang untuk ikut vaksin massal tetapi kehabisan dosis, sehingga yang bersangkutan belum vaksin,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, petugas menyosialisasikan penggunaan aplikasi ‘Peduli Lindungi’, hal ini untuk mempermudah masyarakat dalam menunjukan sertifikat vaksin karena sudah terdapat pada aplikasi tersebut.
“Kami mengajak masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan edukasi tentang etika berlalu lintas dalam berkendara,” katanya.
Razia vaksin ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian serta mendukung program pemerintah dalam menjaring masyarakat yang belum mendapatkan dosis vaksin, mereka yang kedapatan belum vaksin, maka bisa langsung mendapatkan vaksin.
Ia berharap, kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu mentaati protokol kesehehatan dan tertib berlalu lintas sehingga dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Banjarnegara.