SERAYUNEWS – Memiliki rambut yang sehat dan wangi setelah keramas adalah keinginan banyak orang. Namun, ada kalanya rambut tetap bau tidak sedap meski sudah rajin mencuci dan merawatnya.
Hal ini bisa sangat mengganggu dan menurunkan rasa percaya diri. Lantas, apa sebenarnya penyebab rambut cepat bau meski sudah keramas?
Kabar baiknya, redaksi akan menyajikan beberapa alasan yang mungkin menjadi penyebabnya. Apabila Anda membutuhkan informasi tersebut, simak sampai akhir.
Jika kulit kepala cenderung berminyak, gunakan shampo yang mengandung bahan-bahan seperti tea tree oil atau zinc pyrithione, yang bisa membantu mengontrol produksi minyak berlebih.
Hindari penggunaan shampoo yang mengandung terlalu banyak bahan kimia keras, karena dapat merusak keseimbangan alami kulit kepala.
Penggunaan kondisioner memang penting untuk menjaga kelembutan rambut, tetapi pastikan hanya mengaplikasikannya pada bagian batang rambut hingga ujung.
Menggunakan kondisioner pada kulit kepala dapat menyebabkan penumpukan minyak dan produk yang dapat berkontribusi pada bau tidak sedap.
Alat-alat penataan rambut seperti sisir, catokan, dan pengering rambut bisa menjadi tempat berkumpulnya debu dan bakteri. Pastikan Anda rutin membersihkannya untuk mencegah penyebaran kotoran yang bisa membuat rambut cepat bau.
Gantilah sarung bantal dan handuk rambut secara teratur karena mereka juga dapat menyimpan kotoran dan minyak.
Konsumsi makanan sehat dan seimbang, seperti sayuran, buah-buahan, serta makanan yang kaya akan omega-3, bisa membantu menjaga kesehatan rambut dari dalam.
Hindari makanan berlemak tinggi atau terlalu banyak rempah yang dapat meningkatkan produksi minyak di kulit kepala.
Pola makan sehat juga akan membantu menjaga keseimbangan hormon tubuh, yang berperan dalam kesehatan rambut.
Jika Anda sering beraktivitas di luar ruangan, terutama di lingkungan yang penuh polusi, coba gunakan penutup kepala seperti topi atau scarf untuk melindungi rambut dari paparan polusi dan debu.
Selain itu, pastikan Anda segera mencuci rambut setelah terkena polusi berat agar kotoran tidak menempel terlalu lama di kulit kepala.
Karena stres juga berperan dalam meningkatkan produksi minyak di kulit kepala, penting untuk mengelola stres dengan baik.
Lakukan aktivitas yang bisa membantu mengurangi stres, seperti olahraga, meditasi, atau sekadar mengambil waktu untuk bersantai.
Paparan polusi udara, asap kendaraan, dan debu yang berada di lingkungan sekitar dapat menjadi salah satu alasan rambut cepat bau meskipun baru dicuci.
Rambut berfungsi seperti spons yang bisa menyerap bau dari lingkungan, sehingga polusi dan bau di udara sekitar mudah menempel pada rambut dan kulit kepala.
Apa yang kita konsumsi juga memengaruhi bau tubuh, termasuk bau rambut. Khususnya makanan yang mengandung banyak rempah, seperti bawang putih, bawang merah, serta makanan yang berminyak.
Lantaran hal tersebut, bisa menyebabkan kelenjar minyak di kulit kepala memproduksi lebih banyak minyak, yang kemudian membuat rambut cepat bau.
Pola makan yang tidak sehat juga dapat mengganggu keseimbangan kimia tubuh, yang pada akhirnya memengaruhi kondisi rambut.
Stres tidak hanya berdampak pada kondisi mental, tetapi juga pada kesehatan fisik, termasuk rambut. Saat stres, tubuh akan mengeluarkan hormon kortisol yang bisa memicu produksi minyak berlebih di kulit kepala.
Minyak berlebih ini menjadi lingkungan yang sempurna bagi bakteri untuk berkembang biak, yang kemudian menimbulkan bau tidak sedap pada rambut meskipun sudah keramas.
Penyakit kulit kepala seperti dermatitis seboroik atau infeksi jamur bisa menjadi penyebab rambut cepat bau. Kondisi ini biasanya ditandai dengan kulit kepala yang terasa gatal, muncul ketombe, dan rambut yang lebih cepat berminyak.
Jika tidak ditangani, masalah pada kulit kepala ini bisa membuat rambut tetap bau meskipun sudah dicuci secara teratur.
Ketidakseimbangan hormon, terutama selama masa pubertas, menstruasi, atau kehamilan, dapat memicu produksi minyak berlebih di kulit kepala.
Kelenjar sebaceous yang terlalu aktif akan menghasilkan minyak berlebih yang membuat rambut lebih cepat kotor dan bau. Hal ini juga bisa terjadi pada orang yang memiliki masalah kesehatan hormonal, seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Demikian alasan rambut cepat bau meski sudah keramas yang seringkali Anda hadapi. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.***
