SERAYUNEWS – Ada bacaan doa tertentu untuk dapat membolak-balikkan hati seseorang.
Allah adalah Yang Maha Membolak-balikkan Hati. Rupanya ada doa khusus untuk membolak-balikkan hati seseorang.
Dalam kehidupan sehari-hari, tentunya banyak kita jumpai peristiwa di mana kita ingin seseorang bisa luluh. Entah itu dari segi asmara, pekerjaan atau dalam kehidupan sehari-hari.
Rupanya, di dalam Islam memang ada doa untuk membolak-balikkan hati seseorang.
Pasalnya, manusia tidak bisa melakukan hal tersebut dan hanya Allah yang bisa melakukannya.
Sebenarnya ada beberapa doa membolak-balikkan hati seseorang yang dapat dicoba untuk diamalkan.
Allahumma Inni as`aluka hubbaka wa hubba man yuhibbuka wal amalal ladzi yu ballighuni hubbak. Allahummaj’al hubbaka ahabba ilayya min nafsi wa ahli wa minal ma’il barid
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu cinta-Mu dan cinta orang-orang yang mencintai-Mu dan aku memohon kepada-Mu perbuatan yang dapat mengantarku kepada cinta-Mu. Ya Allah, jadikanlah cintaMu lebih kucintai daripada diriku, keluargaku, dan air yang dingin (di padang yang tandus).”
Allaahumma innaka antal azizul kabir. Wa anaa abduka adhdhoiifudzdzaliil. Alladzii laa khaula wa laa quwwata illaa bika. Allaahumma sakhkhir lii amrii kama sakhkhorta firauna li musa. Wa layyin li qolbahuu kama layyantalhadiida li dawuda. Fa innahu la yantiqu illa bi idznika. Nashiyatuhuu fii qobdhatika. Wa qolbuhuu fi yadiKka. Jalla tsanau wajhik. ya arkhamar rakhimiin.
Artinya: “Ya Allah bahwasanya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Besar. Dan sesungguhnya aku ini adalah hamba-Mu yang hina lagi lemah. Ya Allah mudahkanlah bagiku urusanku, sebagaimana Engkau mudahkan bagi urusan Fir’aun kepada Musa dan lunak hati manusia bagiku sebagaimana Engkau melunakkan besi bagi Nabi Daud. Engkaulah adalah sebaik-baik pemimpin dan sebaik-baik penolong, wahai Tuhan Yang Maha Hidup, Wahai Tuhan Yang Maha Penguasa, Wahai Tuhan Yang Punya Keagungan dan Kemuliaan, perkenanlah ya Allah.”
Sebaiknya mengamalkan doa ini secara rutin, misalnya tiap selesai shalat atau berdoa di waktu-waktu yang memang mustajab untuk berdoa.***